KLIKJATIM.Com | Gresik — Pemerintah Indonesia menunda lagi pemberangkatan Jamaah Haji di Tahun 2021 ini. Di setiap wilayah para Jamaah harus bersabar untuk melakukan ibadah rukun Islam yang kelima itu.
[irp]
Kepala Kemenag Gresik, Markus meminta calon haji dari wilayah setempat untuk realistis dan sabar dalam mengikuti regulasi atau keputusan pemerintah yang resmi menunda lagi keberangkatan haji pada tahun 2021.
“Haji itu adalah panggilan ibadah, jadi selayaknya bersabar dalam beribadah, hal ini khusus saya sampaikan kepada calon haji Gresik,” kata Markus menanggapi terkait keputusan penundaan haji di Gresik, Jumat (4/6/2021).
Dikatakan, Kementerian Agama Kabupaten Gresik hanyalah sebagai pelaksana, dan sifatnya hanya mengikuti regulasi yang telah ditetapkan.
Sedangkan untuk persiapan yang sudah dilakukan sebelumnya, Markus mengakui hal itu sebagai upaya ikhtiar, namun tetap harus mengacu pada regulasi yang ditetapkan pemerintah pusat.
Sebelumnya, Kemenag Gresik telah melakukan vaksinasi bagi calon haji yang telah terdaftar di wilayah itu, dan prioritas pertama para calon haji usia lanjut sesuai arahan Kemenag pusat.
“Kami menginventarisasi calon haji manula. Dan total ada seribu calon haji manula dari sekitar 2.300 orang calon haji kuota Gresik,” katanya.
Lanjut Markus, upaya vaksinasi kepada calon haji Gresik juga bagian dari program dan visi misi Pemkab Gresik, yakni meningkatkan program kegiatan vaksinasi di lingkungan Kemenag dan calon haji.
Sementara itu, program vaksinasi bagi calon haji juga merupakan target dari Kementerian Kesehatan terhadap sebanyak 57.630 orang calon haji lanjut usia (lansia) di seluruh Indonesia yang menjadi jamaah calon haji. (bro)
Editor : Redaksi