klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Ada Tas Hitam Mencurigakan, Gedung DPRD Kediri Disterilkan Brimob

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Tas traveling warna hitam ditemukan di sisi selatan pintu gerbang Gedung DPRD Kota Kediri diduga berisi benda mencurigakan.
Tas traveling warna hitam ditemukan di sisi selatan pintu gerbang Gedung DPRD Kota Kediri diduga berisi benda mencurigakan.

KLIKJATIM.Com | Kediri - Sebuah tas berwarna hitam yang digeletakkan di pintu masuk gedung DPRD Kota Kediri membuat geger penghuni dan warga sekitar, Senin (12/4/2021). Untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, Anggota Brimob Polda Jatim diturunkan melakukan pengamanan dan sterilisasi area sekitar gedung dewan.   

[irp]

Tas jenis traveling warna hitam ini pertama kali ditemukan oleh Ashrofi, petugas jaga Gedung DPRD Kota Kediri, Senin pagi sekitar pukul 05.30.  Awalnya dia menyangka tas tersebut milik orang yang sedang istirahat. Namun lama kelamaan dia curiga karena tas tidak ada yang mengambil dan posisinya di dekat pintu gerbang sebelah Selatan.

Saat didekati, dia melihat ada sesuatu yang janggal yakni terlihat lilitan kabel dan baterai yang ada di dalam tas. Karena curiga, karena terlihat ada kabel dan baterai, dia melaporkannya ke komandan jaga Satpol PP Kota Kediri. 

Komandan Regu Penjaga DPRD Kota Kediri Anton Arianto saat dikonfirmasi menjelaskan, penemuan tas warna hitam yang tergeletak di halaman kantor pertama kali diketahui pukul 05.30 WIB. Bungkusan mencurigakan karena isinya ada gulungan kabel dan baterai serta ada kertas berisi tulisan. Namun apa isi tulisan yang ada di dalam tas tidak diketahui.

Karena mencurigakan, kemudian penemuan tas hitam dilaporkan kepada aparat kepolisian sekitar pukul 06.30 WIB. Laporan tersebut diteruskan ke Polres Kota Kediri.

Wakapolres Kediri Kota Kompol Teguh Santosa menjelaskan, setelah menerima laporan dari penjaga gedung DPRD Kediri Kota, pihaknya menurunkan sejumlah anggota dari Satreskrim, Intel, Sabahara dan Brimob Polda. 

Üntuk sementara gedung kami sterilkan untuk pengamanan. Kami masih menunggu tim Jibom Gegana Polda Jatim untuk untuk mengamankan tas tersebut,"kata Kompol Teguh Santosa yang memimpin pengamanan lokasi. (ris)

Editor :