KLIKJATIM.Com | Gresik — Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Gresik mengapresiasi kepatuhan masyarakat terhadap imbauan pemerintah agar merayakan pergantian tahun baru di rumah saja. Pada momen malam pergantian tahun baru 2021 Kamis (31/12/2020) kemarin diakui relatif berjalan sesuai harapan. Tak ada euforia maupun kegiatan yang menyebabkan kerumunan.
[irp]
Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto mengatakan, sesuai ketentuan pada momen malam pergantian tahun baru 2021 kemarin telah diberlakukan jam malam. Yaitu dimulai sejak pukul 20.00 WIB hingga 04.00 WIB.
Dari hasil pantauan forkopimda, masyarakat Gresik telah mematuhi jam malam dan tidak ditemukan kerumunan. "Oleh karena itu kami sampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat, karena telah mematuhi imbauan pemerintah untuk merayakan tahun baru di rumah saja dan tetap mematuhi protokol kesehatan," ucap Kapolres, Jumat (1/1/2021).
Aturan pada malam pergantian tahun tersebut diterapkan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid-19, yang beberapa waktu terakhir menunjukkan tren peningkatan. Dengan tidak adanya perayaan bersama dan juga tak ada kerumunan saat malam pergantian tahun, diharapkan penyebaran Covid-19 tidak semakin meluas.
"Kesadaran dan disiplin menegakkan protokol kesehatan hendaknya selalu dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19," pungkasnya.
Perlu diketahui dalam menyukseskan pengamanan pada malam pergantian tahun baru kemarin, ada sekitar 250 personil gabungan TNI-Polri, Pol PP, Dinas Perhubungan (Dishub) dan beberapa organisasi masyarakat telah dikerahkan langsung ke lapangan. Petugas melakukan penjagaan di titik rawan kerumunan serta melakukan penyekatan di wilayah perbatasan.
Sementara itu perkembangan kasus Covid-19 di Gresik per 1 Januari 2021 masih terdapat kenaikan. Yaitu bertambah 17 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, dan 10 pasien telah sembuh.
Juru Bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Gresik, drg Saifudin Ghozali juga tak henti-hentinya terus mengimbau masyarakat agar selalu taat protokol kesehatan. Masyarakat harus memiliki kesadaran tinggi dengan tetap menerapkan 3M yaitu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak sebagai upaya meminimalisir risiko penularan.
"Insyaallah dengan taat protokol kesehatan kita dapat terhindar dari virus Covid-19, makanya jangan lupa 3M," pesannya. (nul)
Editor : Abdul Aziz Qomar