Baca juga: TTL Berbagi Kebahagiaan Ramadhan bersama 141 Anak Yatim
“Benar meninggal dunia akibat covid-19. Meninggal di Semarang bukan di sini,” kata Martin dalam rilisnya, Rabu (16/9/2020).
Martin mengungkapkan, sebelum meninggal dunia, Arifin sempat merawat istrinya yang diketahui juga terpapar covid-19 dua pekan lalu. Dari situ, beberapa hari setelahnya Arifin merasakan sesak nafas hingga dilarikan ke rumah sakit pada Senin (14/9/2020). “Rabu subuh sudah ada berita kalau meninggal dunia,” ujarnya.
Arifin sendiri, lanjut Martin, sudah mengambil cuti sejak istrinya yang berada di Semarang sedang sakit. Sebelum ke Semarang itu, Arifin sempat menjalani rapid test dan dinyatakan non-reaktif.
“Berangkat ke Semarang dengan kondisi sehat. Namun nasib berkata lain. Setelah istrinya meninggal, dia belum aktif kembali, lalu jadi sakit, sampai meninggal dunia,” pungkas Martin. (bro)
Baca juga: Donasikan Mobil ke Yayasan Al Uswah Surabaya, Smelting Berkontribusi Pada Pendidikan
Baca juga: Puluhan Pelaku Kriminal Diringkus Polrestabes Surabaya
Editor : Redaksi