Khofifah Bertemu Gus Ipul hingga Risma, Apa yang Dibicarakan?

klikjatim.com
Gubernur Khofifah bersama Gus Ipul saat penyerahan foto juara 1 Asia Pasifik di Gedung Negara Grahadi Surabaya. (M Shohibul Nawar/klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Surabaya—Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa bertemu dengan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mantan rivalnya di Pilgub Jatim 2018. Selain bertemu Gus Ipul, Rabu (12/8/2020) kemarin Khofifah juga bertemu Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Apa saja yang dibicarakan.

Pertemuan Khofifah dan Gus Ipul dilakukan usai Upacara Hari Pramuka di Gedung Negara Grahadi. Usai upacara Khofifah dan Gus Ipul menggelar pertemuan empat mata secara tertutup.

Baca juga: Electrifying Agriculture PLN Tingkatkan Produktivitas Petani Bunga Krisan di Tomohon, Panen Melonjak Tiga Kali Lipat

[irp]

Berbagai asumsi muncul dari pertemuan dua tokoh Jataim itu. Apalagi menjelang Pilkada 2020 serentak di Jatim. Diketahui Gus Ipul mencalonkan diri sebagai Wali Kota Pasuruan.

Saat keluar dari ruang kerja gubernur itu Gus Ipul dikonfirmasi para awak media. Namun saat ditanya terkait pertemuan tersebut, Gus Ipul mengaku jika dirinya hanya sekedar bersilaturahmi, karena ia sudah lama tidak bertemu dengan Khofifah.

Gus Ipul menambahkan, dalam pertemuan itu dirinya juga berpamitan kepada gubernur, sebab tak lama lagi jabatannya sebagai Ketua Kwarda Jatim akan segera habis. "Saya juga pamit karena jabatan sebagai Ketua Kwarda akan berakhir tahun depan. Itu saja," terangnya.

Usai bertemu Gus Ipul, pada malam harinya, Khofifah juga berkesempatan untuk duduk berdampingan bersama Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini. Keduanya dipertemukan dalam acara Ekspos Hasil Survei Pencegahan dan Pengendalian covid-19 di Jatim yang digelar di Balai Kota Surabaya, Rabu (12/8) malam.

[irp]

Baca juga: Lahirkan Generasi Emas Lamongan, Bupati Yes Buka Kompetisi Futsal Pelajar untuk Jaring Atlet Berbakat

Alhasil, pertemuan itu menjadi fenomena yang mungkin sulit terulang. Sebab, seperti diketahui jika hubungan politis di antara keduanya tampak sedikit kurang harmonis. Apalagi dalam urusan covid-19 belakangan terakhir.

Pertemuan ini juga menjadi kali pertamanya Khofifah bertandang ke Balai Kota Surabaya usai dirinya dilantik menjadi gubernur perempuan pertama di Jatim. Kehadirannya itu lantas disambut langsung oleh sang wali kota.

Khofifah yang hadir mengenakan kerudung orange tampak duduk bersebelahan dengan sang walikota. Namun sayangnya, kursi yang menjadi tempat duduk dua Srikandi itu, dipisah oleh kursi Kapolda Jatim, Irjen Pol M Fadil Imran.

Sementara terkait kenapa lokasi yang dipakai adalah Balai Kota Surabaya, Hal menarik juga dilontarkan Ketua Tim Peneliti Hasil Survei, Kombes Pol Gidion Arif Setiawan.

Baca juga: Bocor Saat Hujan dan Timbulkan Bau Tak Sedap, Pasar Srimangunan Sampang Dikeluhkan Warga

[irp]

Ia mengatakan, pihaknya memang sengaja memilih lokasi rilis hasil survei di Balai Kota Surabaya. Gion mengatakan, karena pemilihan lokasi itu juga memiliki tujuan tersendiri.

Dikatakannya, bahwa Balai Kota Surabaya merupakan ikon sinergi pemerintah dan masyarakat. "Terima kasih Bu Tri Rismaharini, sehingga ekspos bisa dilakukan di Balai Kota Surabaya, tempat yang luar biasa sebagai ikon sinergi pemerintah dan masyarakat," pungkas Gion. (mkr)

Editor : Redaksi

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru