ABK Tenggelam Ditemukan Mengapung Setelah Tiga Hari

Reporter : Redaksi - klikjatim

Foto: Proses evakuasi jenazah korban. (Ist)

GRESIK – Setelah tiga hari tenggelam, Anak Buah Kapal (ABK) Tugboat Pancaran 611 akhirnya ditemukan mengapung tak bernyawa di Perairan Kamal, Jumat (22/02/2019) pagi. Sekitar pukul 06.00 WIB.

Tim gabungan dari KSOP, Polairud, Pelindo dan TNI AL langsung membawa jenazah ke Kamar Mayat RSUD Ibnu Sina Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Korban yang merupakan jurumudi diketahui bernama Idham (35), warga Galungberu Desa Gatareng, Bulukumbang, Sulawesi Selatan.

“Iya dari tim gabungan sudah menemukan jenazah tadi pagi dan langsung dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina,” ujar Kepala KSOP Gresik, Totok Mukarto, saat dikonfirmasi awak media.

Diceritakannya, peristiwa ABK tenggelam terjadi pada Rabu (20/02/2019) siang kemarin. Sekitar pukul 14.10 WIB.

Ketika proses hibob jangkar ternyata korban terpeleset. Akhirnya terjatuh ke bawah tongkang.

“Saat itu teman-temannya sudah berusaha menolong, tapi korban tenggelam dan tidak muncul lagi ke permukaan,” jelasnya. Dalam menyikapi kondisi demikian, pihak kapal langsung koordinasi dengan tim dan melakukan pencarian. (nul/*)