KLIKJATIM.Com | Gresik — Wakil Bupati Gresik, Asluchul Alif, melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kabupaten Gresik sebagai bagian dari agenda Rembug Akur, forum komunikasi langsung antara pimpinan daerah dan perangkat OPD.
Dalam kunjungan tersebut, Wabup meninjau kondisi sarana dan prasarana, sekaligus mendengarkan pemaparan kinerja serta tantangan yang dihadapi Damkar Gresik. Saat ini, Damkar memiliki empat UPT yang tersebar di kawasan kota, utara, dan selatan Gresik, dengan layanan utama berupa pemadaman kebakaran dan penyelamatan, termasuk evakuasi hewan liar. Seluruh penanganan dilakukan dengan waktu tanggap maksimal 15 menit sejak laporan diterima.
“Melalui Rembug Akur, kami ingin memastikan kondisi riil di lapangan dan merespons cepat kebutuhan peningkatan layanan kepada masyarakat,” ujar Wabup Asluchul Alif.
Berdasarkan data, sejak 2022 hingga Maret 2025, Damkar Gresik telah menangani 2.816 kejadian, terdiri dari 1.256 kasus kebakaran dan 1.560 aksi penyelamatan. Tahun 2024 tercatat sebagai tahun dengan jumlah penanganan tertinggi, yakni 1.039 kejadian.
Baca juga: Truk Damkar Jember Mogok di Jalan Saat Menuju SPBU, Petugas Lakukan Perbaikan MandiriWabup menegaskan pentingnya peran Damkar sebagai garda terdepan dalam penanganan kondisi darurat. “Mereka tidak hanya memadamkan api, tapi juga menjadi penyelamat warga dalam situasi berisiko tinggi. Peran ini sangat diapresiasi masyarakat,” ujarnya.
Sebagai langkah strategis, Pemkab Gresik berkomitmen memperkuat Dinas Damkar melalui peningkatan sarana dan prasarana, termasuk rencana pembukaan pos tambahan di wilayah yang membutuhkan.
Lebih lanjut, Wabup Alif menyoroti pentingnya kolaborasi antara Damkar dan sektor industri di Gresik. “Sebagai kawasan industri, Gresik memiliki potensi risiko tinggi. Oleh karena itu, kerja sama dengan dunia usaha sangat penting untuk pelatihan bersama, peningkatan kapasitas, dan dukungan fasilitas penanggulangan kebakaran yang terintegrasi,” tambahnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Sekretaris Daerah Gresik Achmad Washil Miftahul Rachman, Asisten I Sekda Suprapto, dan Kepala Dinas Damkar Suyono. (qom)
Editor : Abdul Aziz Qomar
