klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Pokdarling Kecamatan Ujungpangkah Gresik Resmi Dibentuk: Aksi Nyata Demi Lingkungan Lestari

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Pokdarling Kecamatan Ujungpangkah, saat bersiap melaksanakan bersih-bersih lingkungan (Qomar/Klikjatim.com)
Pokdarling Kecamatan Ujungpangkah, saat bersiap melaksanakan bersih-bersih lingkungan (Qomar/Klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Gresik — Komitmen menjaga lingkungan hidup di Kecamatan Ujungpangkah, Kabupaten Gresik, kini mendapat wadah baru dengan diluncurkannya Kelompok Sadar dan Peduli Lingkungan (Pokdarling), pada Jumat 4 Juli 2025. Peluncuran ini menandai langkah awal gerakan kolektif masyarakat dalam upaya pelestarian alam secara nyata.

Kegiatan dimulai dengan apel bersama, dilanjutkan aksi bersih-bersih sampah di Desa Bolo, salah satu titik yang selama ini menghadapi persoalan penumpukan sampah. Aksi ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gresik, Polsek dan Koramil Ujungpangkah, kader lingkungan, PAC IPNU–IPPNU, DKAC CBP–KPP, Pemuda Muhammadiyah, SAR Ujungpangkah, hingga pihak swasta seperti Pertamina EP dan pemerintah desa setempat.

Camat Ujungpangkah, Shofwan Hadi, menjadi penggagas utama berdirinya Pokdarling. Dalam sambutannya, ia menyampaikan harapan besar agar Pokdarling menjadi motor penggerak perubahan lingkungan di wilayahnya.

"Hari ini adalah tonggak sejarah. Pokdarling bukan sekadar kelompok, tapi ruang bagi orang-orang yang peduli lingkungan untuk bersatu dan bergerak. Dengan kolaborasi, kita bisa ciptakan masa depan yang lebih bersih dan lestari," ujar Shofwan disambut tepuk tangan peserta.

Baca juga: Komisi I DPRD Gresik Kunker ke Desa Randuboto: Dukung Inovasi Desa dan Sinergi dengan Perguruan Tinggi
Dengan mengusung tema "Kita Jaga Alam, Alam Jaga Kita," Pokdarling Ujungpangkah berkomitmen mengedukasi dan menggerakkan masyarakat melalui lima program utama:

1. Edukasi Lingkungan: Sosialisasi rutin terkait pengelolaan sampah, konservasi energi, dan pelestarian alam.

2. Aksi Bersih Massal: Kegiatan bersih-bersih area publik, sungai, dan pantai.

3. Penanaman Pohon: Reboisasi kawasan kritis dan ruang terbuka hijau.

4. Pengelolaan Sampah Berkelanjutan: Penguatan bank sampah, daur ulang, dan pengurangan plastik sekali pakai.

5. Advokasi dan Kolaborasi: Menjalin sinergi dengan pemerintah dan lembaga terkait untuk memperjuangkan isu-isu lingkungan.

Acara peluncuran ini juga ditandai dengan penanaman pohon trembesi sebagai simbol awal dari langkah hijau Pokdarling.

Melalui semangat gotong royong dan aksi nyata, Pokdarling diharapkan mampu menjadi kekuatan baru dalam menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, dan berkelanjutan bagi generasi masa depan. (qom)

Editor :