KLIKJATIM.Com | Surabaya - Para penggemar film layar lebar di gedung bioskop di Jawa Timur tidak perlu iri dengan tetangganya di DKI Jakarta. Sebab, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawangsa belum memutuskan membuka layar bioskop dulu untuk sementara waktu.
[irp]Sebagai pasar terbesar dalam pemutaran film di layar lebar, DKI Jakarta memutuskan untuk membuka kembali bioskop dalam waktu dekat. Tentunya ini menjadi kabar gembira di tengah pandemi Covid-19 bagi warga Jakarta dan sekitarnya. Namun berbeda dengan para penggemar film layar lebar di Jatim. Mereka harus gigit jari lantaran belum ada tanda-tanda akan dibukanya kembali studio layar lebar tersebut.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pun saat dikonfirmasi terkait pembukaan bioskop di Jatim masih enggan untuk memberikan komentar. Ia hanya memberi isyarat jika Jatim belum ada persiapan matang untuk kembali membuka bioskop. "Iku loh DKI rek, takok e ndek pak Anis Rek, suwun-suwun (Itu loh DKI, tanyanya di Pak Anies)," ujar Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis (27/8/2020).
Kasus Covid-19 di Jatim sendiri sampai saat ini masih terbilang tinggi. Dari data yang dirilis per Rabu (26/8/2020), Jatim mengalami penambahan pasien sebanyak 331 orang. Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh bertambah 348 orang. Sehingga kasus kumulatif pasien positif di Jatim mencapai 31.329 orang, sedangkan angka kesembuhan mencapai 24.649 orang.
Sedangkan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI sebenarnya juga telah menyiapkan berbagai hal untuk mendukung pembukaan bioskop di era new normal. Di antaranya adalah menyusun handbook protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability) bagi pengelola bioskop dan para pengunjung untuk diterapkan saat bioskop telah siap dibuka kembali. (mkr)
Editor : Redaksi