klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Main 10 Pemain, Gresik United Takluk 0-2 dari Persebata

avatar Abdul Aziz Qomar
  • URL berhasil dicopy
Pemain Gresik United, berduel dengan pemai Persebata (Dok/GU Official)
Pemain Gresik United, berduel dengan pemai Persebata (Dok/GU Official)

KLIKJATIM.Com | GresikGresik United kembali menelan kekalahan pada lanjutan Liga Nusantara 2025–2026 Grup D. Bertanding di Lapangan Pasiran TNI AL, Surabaya, Jumat (12/12/2025), tim berjuluk Laskar Joko Samudro harus mengakui keunggulan Persebata Lembata, NTT dengan skor 0-2.

Dua gol kemenangan Persebata masing-masing dicetak oleh Y. Baghi pada menit ke-25 dan Fandy Samby di menit ke-65. Laga berlangsung sengit dan diwarnai dua kartu merah, masing-masing untuk satu pemain dari kedua tim.

Pada awal babak pertama, kedua tim tampil hati-hati dan masih saling membaca permainan. Namun, kelengahan lini belakang Gresik United berhasil dimanfaatkan Persebata. Tendangan keras Y. Baghi pada menit ke-25 gagal diantisipasi kiper Gresik United dan mengubah skor menjadi 0-1.

Situasi semakin sulit bagi Gresik United setelah harus bermain dengan 10 pemain usai salah satu penggawanya diganjar kartu merah pada menit ke-35 akibat pelanggaran keras. Hingga turun minum, skor tetap bertahan 0-1 untuk keunggulan Persebata.

Memasuki babak kedua, meski bermain dengan jumlah pemain lebih sedikit, Gresik United tetap mencoba tampil menekan. Sejumlah serangan dibangun anak asuh Andik Ardiansyah, namun rapatnya pertahanan Persebata membuat peluang-peluang tersebut tak membuahkan hasil.

Petaka kembali datang pada menit ke-65. Melalui kerja sama apik dari lini tengah, Fandy Samby sukses menambah keunggulan Persebata lewat sontekan kaki kanan yang tak mampu dibendung kiper Gresik United. Skor berubah menjadi 0-2.

Tertinggal dua gol, Gresik United tak menyerah begitu saja. Dua peluang emas sempat didapat melalui Wahyu Agong pada menit ke-72 dan Rafi Herlian di menit ke-81, namun belum mampu memperkecil kedudukan.

Persebata sendiri harus bermain dengan 10 pemain setelah salah satu pemainnya diganjar kartu merah pada menit 90+1 akibat sikutan ke wajah pemain Gresik United. Meski mendapat tambahan waktu empat menit, Gresik United tetap gagal mencetak gol balasan.

Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, skor 0-2 tetap bertahan untuk kemenangan Persebata Lembata. Kekalahan ini menjadi yang kedua bagi Gresik United setelah sebelumnya juga takluk dari Persekabpas.

Pelatih Gresik United, Andik Ardiansyah, mengapresiasi kerja keras anak asuhnya meski hasil belum berpihak. Ia menilai timnya sudah tampil maksimal, terutama di babak kedua.

“Kami bermain cukup bagus di babak kedua dan berusaha keras untuk menyamakan kedudukan. Namun kehilangan satu pemain jelas berpengaruh. Peluang ada, tapi belum bisa dikonversi menjadi gol. Saya tetap mengapresiasi kerja keras pemain,” ujarnya.

Editor :