klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Negatif Covid-19, PDP Meninggal di Sidoarjo karena Penyakit Diabetes

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin saat berkunjung ke rumah almarhum Rukanan di Desa Watutulis, Kecamatan Prambon bersama Forpimka.
Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin saat berkunjung ke rumah almarhum Rukanan di Desa Watutulis, Kecamatan Prambon bersama Forpimka.

KLIKJATIM.Com | Sidoarjo - Dinas Kesehatan memastikan kematian Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Rukhiyati (44), warga Desa Watu Tulis Kecamatan Prambon, beberapa waktu lalu bukan karena virus corona. Sebab, dari hasil tes swab PCR dan rapid test, alamarhum negatif covid-19. Kendati demikian, karena saat itu statusnya PDP, almarhum dimakamkan dengan protap penanganan corona.

[irp]

"Hasil tes lab swab dinyatakan negatif Covid-19. Dan hari ini keluar hasilnya dan sudah diterima oleh Dinkes Sidoarjo," ujar Wabup Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin , Sabtu (11/4/2020).

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sidoarjo bersama rombongan sengaja datang ke rumah duka untuk meyakinkan warga Desa Watu Tulis, bahwa almarhumah meninggal bukan karena positif Covid-19, melainkan karena komplikasi diabetes dan menjalar ke paru-paru akut.

Almarhumah sempat dirawat di RS rujukan Covid-19, RSU Anwar Medika Balongbendo beberapa hari, hingga akhirnya meninggal dunia pada status PDP, bukan positif. Menurut informasi, almarhumah tidak pernah memiliki riwayat kontak dengan pasien Covid-19 dan tidak pernah keluar kota. Sehari-hari almarhumah sebagai ibu rumah tangga dan memang memiliki riwayat penyakit diabetes sudah lama.

[irp]

Wabup kembali meminta warga tidak perlu lagi khawatir dan panik, karena suami dan anak almarhumah, sudah dilakukan Rapid Test, dan hasilnya negatif Covid-19. Selain itu, rombongan wabup juga berdoa bersama untuk almarhumah Rukhiyati.

"Saya mohon masyarakat tidak asal percaya pada informasi yang tidak benar yang sudah beredar. Keluarga nanti juga akan menerima surat keterangan hasil tes lab swab dari Dinas Kesehatan, kalau almarhumah dinyatakan negatif Covid-19," tandas Cak Nur, panggilan karib Nur Ahmad Syaifuddin. (hen)

Editor :