KLIKJATIM.Com | Surabaya - PT Pertamina Patra Niaga di wilayah Jatimbalinus mencatat pada musim mudik tahun ini terjadi kenaikan konsumsi BBM jenis gasoline sebesar 11�n penurunan konsumsi BBM jenis gasoil sebesar 13�ri rata-rata normal harian di bulan Maret 2022.
Area Manager Communication & CSR Patra Niaga Jatimbalinus, Deden Mochamad Idhani, menyebutkan utuk jenis gasoline,angka tersebut sesuai dengan prognosa kami sebelumnya dimana akan terjadi kenaikan sebesar 11% yaitu dari rata-rata di bulan Maret 2022 sebesar 17.500 Kiloliter (KL) menjadi 19.400 KL selama satgas lebaran idul fitri (RAFI) ini.
"Sementara untuk BBM jenis gasoil terjadi penurunan cukup banyak sebesar 13,5% yang diperkirakan karena berkurangnya aktifitas industri karena libur," ujar Deden di Surabaya, Rabu (11/5/2021).
Sementara itu, untuk bahan bakar pesawat udara yaitu avtur juga terjadi kenaikan konsumsi sebanyak 40�ri rata-rata harian normal di bulan Maret 2022. "Untuk avtur, terjadi kenaikan dari 860 KL di bulan Maret menjadi 1.200 KL saat satgas ini," tambah Deden.
Sebagai upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat selama arus balik lebaran 1443 H, Patra Niaga Jatimbalinus kemarin juga telah mengaktifkan layanan tambahan di jalur tol trans Jawa seperti SPBU Kantong, SPBU Modular, Motorist dan layanan kesehatan.
"Kami berterima kasih kepada para pelanggan karena layanan tambahan tersebut telah digunakan secara optimal. Khususnya untuk layanan kesehatan tercatat sejumlah 255 pasien telah menggunakan layanan kesehatan kami di wilayah Jawa Timur dengan jumlah rata-rata 18 pasien per hari," ungkap Deden.
Secara keseluruhan, Pertamina Patra Niaga di wilayah Jatimbalinus juga memberikan apresiasi kepada konsumen yang telah memanfaatkan fasilitas dari Pertamina sehingga kebutuhan energi tercukupi dan mudik berjalan lancar.
"Sebagai Sub Holding Pertamina pada sektor Commercial & Trading, Patra Niaga senantiasa memastikan penyaluran energi berupa BBM, LPG, Petrokimia dan produk retail lainnya terpenuhi untuk konsumen. Kami sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan jika membutuhkan informasi lebih lanjut dapat menghubungi kontak Pertamina atau aplikasi MyPertamina," pungkas Deden. (ris)
Editor : Much Taufiqurachman Wahyudi