klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Per 17 Februari Capaian PAD Jatim Terpantau Progresif, 10 UPT Mampu Penuhi

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Gubernur Khofifah meninjau data Real Time E-Samsat Jatim di Kantor Bapenda Jatim. (Ist)
Gubernur Khofifah meninjau data Real Time E-Samsat Jatim di Kantor Bapenda Jatim. (Ist)

KLIKJATIM.Com | Surabaya - Di tengah gelombang ketiga Covid-19, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Jatim dari catatan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Timur (Jatim) terpantau stabil dan progresif. Bahkan di periode sama di tahun lalu, jumlah penerimaan tahun ini justru mengalami peningkatan.

"Alhamdulillah, tren PAD Jatim dari Bapenda relatif stabil bahkan progresif. Tidak ada kontraksi," ungkap Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Sabtu (19/2/2022).

Berdasarkan data Bapenda Jatim per 17 Februari 2022, penerimaan kas PAD Jatim mencapai Rp1,56 triliun atau 10,95�ri target PAD tahun 2022 sebesar Rp14,25 triliun. Dibandingkan tahun lalu pada periode yang sama, penerimaan PAD tahun ini meningkat 0,85%.

"Perbandingan Year on Year (YoY), sangat penting. Pasalnya untuk mengukur seluruh kinerja keuangan dari Pemprov Jatim," jelasnya.

Menurut Khofifah, capaian tersebut menjadi salah satu indikator meningkatnya kesadaran masyarakat Jatim dalam membayar pajak. Selain itu, kata dia, sebagai penanda bahwa kondisi perekonomian masyarakat Jatim cukup baik.

Apalagi, dalam pencapaian target pajak tidak hanya terpusat di wilayah perkotaan saja. Tapi juga daerah-daerah melalui UPT Bapenda.

Sebanyak 3 UPT di Kabupaten Madura sudah memenuhi target PAD Jatim dari sektor pajak. "Begitupun 7 UPT lainnya di Jatim yang telah mampu memenuhi target pajak di awal tahun. Ini merupakan kinerja luar biasa," tuturnya.

Dengan target PAD sebesar 12,45% per tanggal 17 Februari, tercatat 10 UPT mampu memenuhi targetnya. Antara lain Pasuruan 16,47%, Sumenep 16,03%, Bangkalan 16,02%, Jombang 15,77%, Sampang 15,75%, Malang Kota 15,74%, Surabaya Timur 15,56%, Sidoarjo 15,41%, Surabaya Utara 15,24�n Mojokerto 15,19%. (nul)

Editor :