klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Datang ke Bawean DMI Gresik Saluran Bantuan 50 Paket Sembako Kepada Dai, Imam, dan Jamaah Masjid Terdampak Covid-19

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Ketua PD-DMI Gresik Zainal Abidin saat memberikan materi pembinaan kepada dai, imam, marbot masjid di Masjid Istiqomah Desa Patarselamat Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean (Faiz/klikjatim.com)
Ketua PD-DMI Gresik Zainal Abidin saat memberikan materi pembinaan kepada dai, imam, marbot masjid di Masjid Istiqomah Desa Patarselamat Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean (Faiz/klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Gresik — Pengurus Pimpinan Daerah Dewan Masjid Indonesia (PD-DMI) Kabupaten Gresik melakukan kunjungan kerja ke Pulau Bawean. Para pengurus melakukan pembinaan kepada para marbot, imam, Jamaah masjid, serta memberikan bantuan kepada dai dan warga yang terdampak Covid-19 di Pulau Bawean. 

Para pengurus tiba di Pulau Bawean Kemarin, Kamis (19/8) langsung menuju masjid Istiqomah di Desa Patarselamat Kecamatan Sangkapura Pulau Bawean. Membagikan 50 paket sembako beserta vitamin kepada imam, dai, dan Jamaah masjid. 

PD Dmi Kabupaten Gresik Zainal Abidin mengatakan, ada sebanyak 24 imam masjid yang dibagikan bantuan sembako.  “Ini imam terbanyak di Kabupaten Gresik,” ungkapnya, Jumat (20/8/2021). 

Menurutnya, kegiatan Dmi di Bawean sudah terhitung tiga kali sejak dikukuhkan menjadi ketua pada tahun 2019.  Selain bantuan, para imam dan Jamaah, serta dai dilakukan pembinaan untuk penguatan di tengah pandemi Covid-19. 

“Sejak awal Covid-19, kami tanpa satgas semua sudah bergerak, relawan, bagi vitamin, serta kini ada bantuan untuk dai, imam, dan marbot masjid,” papar Zainal. 

Zainal berharap dengan pembinaan ini kepada imam masjid, majlis taklim, dan remaja masjid bisa mendata Jamaah masjid yang terdampak ekonomi virus asal Wuhan ini. “Sebagaimana visi memakmurkam masjid, dan mensejahterakan umat,” harapnya. 

Zainal menuturkan, pemberian sembako ini, pihaknya membawa bekal ratusan pisang sebagai pengganti vitamin yang diberikan kepada warga. 

Mengapa pisang? Pria yang juga Pembina Perhimpunan Remaja Masjid (Prima) PD DMI Gresik ini menyebut, pisang Cavendis ini dikenal kaya nutrisinya. Disamping itu juga, pisang ini merupakan hasil petani lokal Kabupaten Gresik. 

“Hasil petani pisang Desa Sumbergede Kecamatan Wringinanom Gresik. Ini sebagai menumbuhkan ekonomi petani di Kabupaten Gresik,” pungkasnya. 

Koordinator Bidang Ekonomi Badan Koordinasi Majlis Taklim Masjid (Bkmm) PD DMI Gresik Duta Bintan menambahkan, pihaknya bersama pengurus melakukan pelatihan dan pemberdayaan ekonomi Perempuan tangguh Covid-19 dalam rangka pemulihan ekonomi nasional.

“Dengan pembentukan kelompok usaha perempuan Binaaan Bkmm dengan pemetaan potensi alam. Contoh potensi ikan di Bawean, bisa dibuat sosis ikan dan oleh-oleh yang nantinya bisa dikirim ke daratan Jawa, untuk meningkatkan ekonomi Jamaah,” jelasnya.  (rtn)

Editor :