Rabu, 12 Nov 2025 14:41 WIB
klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Amankan Stabilitas Ekonomi, Bank Indonesia Jaga Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,50%

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo

KLIKJATIM.Com | Surabaya -  Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 17-18 Maret 2021 memutuskan untuk mempertahankan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,50%. Suku bunga Deposit Facility juga ditetapkan sebesar 2,75%, dan suku bunga Lending Facility ditetapkan sebesar 4,25%.  Hal ini diungkapkan Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo, Kamis (18/3/21).

[irp]

Panen Raya Petani Lamongan Melejit Berkat Sentuhan Bank Indonesia
Sabtu, 14 Jun 2025 20:40 WIB
Panen Raya Petani Lamongan Melejit Berkat Sentuhan Bank Indonesia

Keputusan ini sejalan dengan perlunya menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah dari meningkatnya ketidakpastian pasar keuangan global, di tengah prakiraan inflasi yang tetap rendah. Untuk mendukung pemulihan ekonomi nasional lebih lanjut, Bank Indonesia lebih mengoptimalkan kebijakan makroprudensial akomodatif, akselerasi pendalaman pasar uang, dukungan kebijakan internasional, serta digitalisasi sistem pembayaran.

Sejalan dengan itu,  Kata Perry, Bank Indonesia menempuh langkah-langkah kebijakan sebagai tindak lanjut sinergi kebijakan Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dalam Paket Kebijakan Terpadu untuk Peningkatan Pembiayaan Dunia Usaha sebagai berikut:

Memperkuat kebijakan nilai tukar Rupiah dengan tetap berada di pasar melalui triple intervention untuk menjaga stabilitas nilai tukar yang sejalan dengan fundamental dan mekanisme pasar;

Melanjutkan penguatan strategi operasi moneter untuk mendukung stance kebijakan moneter akomodatif;

Memperluas penggunaan instrumen Sukuk Bank Indonesia (SukBI) pada tenor 1 minggu sampai dengan 12 bulan dalam rangka memperkuat operasi moneter syariah mulai berlaku 16 April 2021;

Penuhi Kebutuhan Lebaran, Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 Siapkan Uang Tunai Rp 2,95 Triliun
Kamis, 28 Mar 2024 20:27 WIB
Penuhi Kebutuhan Lebaran, Bank Mandiri Region VIII/Jawa 3 Siapkan Uang Tunai Rp 2,95 Triliun

Memperkuat transparansi Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) perbankan secara lebih rinci serta berkoordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk mendukung percepatan transmisi kebijakan moneter dan peningkatan kredit/pembiayaan kepada dunia usaha;

Memperkuat kebijakan Rasio Intermediasi Makroprudensial (RIM/RIM Syariah) dengan memasukkan wesel ekspor sebagai komponen pembiayaan, serta memberlakukan secara bertahap ketentuan disinsentif berupa Giro RIM/RIMS, untuk mendorong penyaluran kredit/pembiayaan perbankan kepada dunia usaha dan ekspor guna mengakselerasi pemulihan ekonomi.

Kemudian mempercepat pendalaman pasar uang melalui pengembangan transaksi repo antar pelaku pasar dan penguatan infrastruktur transaksi guna mendukung efektivitas transmisi kebijakan moneter dan manajemen likuiditas sektor keuangan;

Di Rakorpusda BI Tahun 2024, Pj Gubernur Adhy Gagas Skema Program Korporasi Petani
Selasa, 27 Feb 2024 15:47 WIB
Di Rakorpusda BI Tahun 2024, Pj Gubernur Adhy Gagas Skema Program Korporasi Petani

Memfasilitasi penyelenggaraan promosi perdagangan dan investasi serta sosialisasi penggunaan Local Currency Settlement (LCS) bekerjasama dengan instansi terkait. Pada Maret dan April 2021 akan diselenggarakan promosi investasi dan perdagangan di Singapura, Malaysia, Jepang, Amerika Serikat, Australia, Tiongkok, dan Perancis, serta kegiatan sosialisasi penggunaan LCS di Jepang dan Malaysia;

Melanjutkan dukungan pengembangan ekosistem ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dan efisien khususnya UMKM melalui perluasan penggunaan dan fitur QR Code Indonesian Standard (QRIS), penyelenggaraan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) dan Karya Kreatif Indonesia (KKI), dalam rangka mendorong pemulihan ekonomi, termasuk Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Gerakan Bangga Berwisata Indonesia (GBWI);

Kemudian mendukung pembentukan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) dalam rangka mendorong inovasi, mempercepat dan memperluas pelaksanaan Elektronifikasi Transaksi Pemda (ETP), serta integrasi ekonomi dan keuangan digital

Editor :

Berita Terbaru