KLIKAJATIM.Com | Sidoarjo – Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono minta tiga dinas melakukan sinkronisasi program untuk mengembangkan potensi wisata di daerah setempat. Ketiga dinas yang dimaksud antara lain Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Perpustakaan, serta Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan. Tujuannya untuk menaikkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
[irp]
"Contohnya di Sidoarjo ini ada dua kampung literasi yang sudah berperan dalam mendukung program pemerintah. Tinggal bagaimana tiga dinas ini ‘nyekrup’ dengan memfasilitasi dua kampung ini. Jangan sampai dari masyarakat sudah aktif, tapi pemerintahnya kurang memperhatikan," ujar Hudiyono usai melakukan inspekdi mendadak (sidak) di kantor Disporapar, Rabu (3/2/2021).
Karena harapannya, program kerja lintas dinas bisa terukur dan outputnya pun bisa dirasakan masyarakat. Melalui program ini, dia ingin pemerintah hadir di masyarakat. Selain itu, dengan fokus dan nyekrup juga diharapkan bisa menggali potensi pengembangan wisata desa. Tentrunya Disporapar harus mendata potensi yang ada di setiap kecamatan dan ditindaklanjuti dengan program.
Dalam kesempatan sidak di kantor Disporapar, Pj Bupati Hudiyono juga mengevaluasi anggaran untuk promosi dan fasilitasi pengembangan kompetensi SDM ekonomi kreatif yang dinilai belum fokus. Padahal kontribusi PAD dari sektor pariwisata masih minim.
Sehingga perlu ada multiplier effect sektor pariwisata. Polanya harus diubah. Menurutnya, nilai anggaran sekitar Rp 3,9 miliar dari dua program bidang pariwisata perlu konsep yang jelas agar bisa mendatangkan wisatawan.
"Pengelolaan anggaran ini tujuannya agar orang luar Sidoarjo datang ke sini. Kemudian Disporapar memfasilitasi dengan memberikan layanan bus untuk keliling Sidoarjo. Jangan sampai anggaran itu habis untuk kunjungan keluar Sidoarjo. Karena nilai kontribusi PAD sektor pariwisata nilainya masih kecil," tandasnya. (nul)
Editor : Catur Rini