klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Kasus Pasien Positif di Banyuwangi Bertambah, Disiplin Prokes Ditingkatkan Lagi

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Petugas mengedukasi masyarakat dalam agenda operasi yustisi di Kabupaten Banyuwangi. (ist)
Petugas mengedukasi masyarakat dalam agenda operasi yustisi di Kabupaten Banyuwangi. (ist)

KLIKJATIM.Com | Banyuwangi - Petugas gabungan di Kabupaten Banyuwangi kembali melakukan pengetatan untuk menegakkan disiplin protokol kesehatan (prokes) di kalangan masyarakat. Hal ini menyusul karena jumlah penderita kasus positif Covid-19 di kabupaten paling ujung Timur Pulau Jawa ini mengalami penambahan.

[irp]

Untuk sasaran pengetatan akan lebih diutamakan pada area publik seperti mal dan pasar tradisional. Misalnya Senin (1/2/2021) kemarin, petugas gabungan dari kepolisian dan TNI telah bergerak melakukan razia prokes di Pasar Tradisional Banyuwangi. Begitu mendapati masyarakat yang tidak pakai masker langsung ditegur, sambil diberi masker secara gratis oleh petugas.

Kapolresta Banyuwangi, Kombes Arman mengatakan, kegiatan operasi ini dilakukan untuk terus mengingatkan masyarakat tentang disiplin prokes. Antara lainnya bermasker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer, dan tetap menjaga jarak.

"Kami ingin masyarakat terus berjuang menerapkan 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak. Yang paling utama adalah mengenakan masker, ini jangan sampai kendor," kata Arman.

Pengetatan prokes ini mulai diterapkan sejak tanggal 1 Februari sampai 8 Februari 2021. Kegiatan tersebut merupakan implementasi dari Inpres/6/2020 dan Perda/2/2020 Provinsi Jawa Timur tentang perubahan atas Perda/1/2019 terkait penyelenggaraan kententeraman ketertiban umum dan perlindungan masyarakat, serta pelaksanaan Peraturan Gubernur Jatim/53/2020 tentang penerapan protokol kesehatan dalam pencegahan dan pengendalian Covid-19.

"Di Banyuwangi ada 4.850 orang terkonfirmasi, dan 497 orang MD (meninggal dunia). Maka, kita melaksanakan penegakan disiplin pelaksanaan Prokes bersama- sama TNI-Polri dan Ormas," imbuhnya.

Selanjutnya Kapolresta menambahkan, dalam operasi yustisi kali ini tidak hanya menyisir di Pasar Tradisional. Tetapi juga menyasar restoran, mal, dan tempat orang berkumpul.

Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas menegaskan, Banyuwangi berkomitmen dalam antisipasi penularan Covid-19 di daerah setempat. Selain vaksinasi yang dilakukan kepada tenaga kesehatan (Nakes), Pemkab Banyuwangi juga gencar melakukan sosialisasi tentang disiplin prokes di masyarakat. (nul)

Editor :