KLIKJATIM.Com | Gresik — Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik menganggarkan insentif bagi 2.112 Guru Lembaga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Gresik tahun depan.
Hal ini tentu menjadi kabar gembira bagi para pendidik anak usia dini, pasalnya selama ini honor Bunda atau Guru PAUD di Gresik relatif kecil.
Baca juga: Yuni Shara Pulang Kampung Sekaligus Resmikan PAUD Cahaya Kota Batu Yang Didirikannya
Rencana pemberian insentif bagi Guru PAUD itu tertuang dalam penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau R-APBD 2023 Kabupaten Gresik.
Ketua Komisi IV DPRD Gresik Mochammad menjabarkan, anggaran yang disiapkan mencapai Rp5.068.800.000. Jika dibagi untuk 2.112 Guru, maka tiap Guru atau Bunda PAUD akan mendapatkan insentif Rp2.400.000 per tahun.
"Anggaran untuk insentif itu sudah kami minta untuk tidak diutak-atik. Dan kami sudah sepakat dengan Dinas Pendidikan," kata Mochammad.
Hal itu, lanjut dia, karena selama ini Guru atau Bunda Paud kurang dapat perhatian dari sisi kesejahteraannya.
"Kalau PAUD selain dari biaya dari orang tua anak didik, biasanya ada dari desa, tapi kan kecil sekali," kata dia
Untuk itu, dalam tahun anggaran 2023 anggaran untuk insentif Guru PAUD di Gresik ditambah.
"Karena tahun ini (2022) hanya 771 Guru yang menerima, sementara jumlah Guru PAUD ada 2.883 orang," imbuh Mochammad.
Baca juga: Bunda PAUD Kecamatan Resmi Dikukuhkan, Begini Tugasnya
Kepala Seksi Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini Dinas Pendidikan Kabupaten Gresik Nur Hamidah membenarkan hal itu, dengan ditambahkannya jumlah penerima insentif diharapkan bisa mencakup seluruh Guru PAUD.
"Namun jumlah pasti Bunda PAUD saya belum tahu, karena ada di Bidang Tenaga Pendidikan. Nah insentif itu akan meningkatkan semangat para Bunda PAUD," tuturnya. (yud)
Editor : Abdul Aziz Qomar
