KLIKJATIM.Com | Jakarta – Ajang lari internasional Bank Jatim Bromo Marathon 2025 siap kembali digelar pada 7 September 2025. Event tahunan ini berhasil menarik lebih dari 2.000 pelari dari berbagai negara, mulai dari Indonesia, Australia, China, Italia, Malaysia, Thailand, Polandia, Portugal, India, Kanada, Jerman, Korea, hingga Jepang.
Sebagai tanda dimulainya rangkaian kegiatan, Bank Jatim bersama penyelenggara menggelar press conference di Patio by Plataran Jakarta, Kamis (28/8/2025). Hadir dalam kesempatan tersebut Vice President Dana & Jasa Bank Jatim Yetty Fitria S., CEO & Founder Plataran Indonesia Yozua Makes, Founder Bromo Marathon sekaligus CEO Galanesia Dedik Kurniawan, serta Travel & Lifestyle Influencer Febrian.
Yetty menegaskan komitmen Bank Jatim dalam mendukung penuh penyelenggaraan acara ini. “Bagi kami, Bromo Marathon bukan sekadar kompetisi lari, melainkan wadah untuk merayakan semangat kebersamaan dan keindahan alam Indonesia. Selain itu, ini juga menjadi langkah nyata Bank Jatim dalam mendorong sport tourism sekaligus memberi dampak positif bagi perekonomian Jawa Timur,” ujarnya.
Sebagai BUMD terbesar di Jawa Timur, Bank Jatim aktif mendukung berbagai kegiatan olahraga, mulai dari lari, sepeda, hingga olahraga komunitas. Melalui Bromo Marathon 2025, Bank Jatim juga menghadirkan program promo eksklusif berupa kesempatan mendapatkan slot lari gratis bagi nasabah yang mengikuti skema hold dana melalui pembukaan rekening maupun penambahan fresh money.
Baca juga: Bank Jatim Rayakan HUT ke-64, Luncurkan Layanan Jatim Prioritas Syariah untuk Nasabah EksklusifTahun ini, kategori lari yang dipertandingkan meliputi 5K, 10K, 21K, hingga 42K, dengan start dan finish di area Plataran Bromo.
Menariknya, dalam ajang ini Bank Jatim akan meluncurkan QRIS Crossborder, layanan pembayaran inovatif yang memungkinkan wisatawan mancanegara melakukan transaksi di Indonesia menggunakan aplikasi pembayaran dari negara asal. Saat ini, kerja sama telah berjalan dengan Singapura, Thailand, dan Malaysia, sementara China dan Jepang dalam proses integrasi.
Founder Bromo Marathon, Dedik Kurniawan, menambahkan bahwa tahun ini ada rute baru untuk full marathon melalui jalur Kandang Sari atau Bukit Premium yang tengah populer di media sosial. “Rute ini menawarkan pengalaman berbeda sekaligus mengenalkan potensi wisata Pasuruan,” jelasnya.
Peserta full marathon akan menempuh jalur penuh tantangan, mulai dari turunan curam hingga pendakian menuju ketinggian 2.491 mdpl dengan panorama dramatis Taman Nasional Bromo Tengger Semeru. Jalur juga melewati desa-desa adat Suku Tengger, lembah berkabut, hingga lereng vulkanik yang menghadirkan sensasi magis.
CEO & Founder Plataran Indonesia, Yozua Makes, menilai kombinasi keindahan alam, tantangan fisik, dan nuansa budaya lokal menjadikan Bromo Marathon sebagai salah satu ajang lari paling dinanti di Asia Tenggara. (qom)
Editor : Abdul Aziz Qomar