Perkuat Program Lamongan Hijau, Bupati Yes Serahkan Penghargaan Awarding Lingkungan Hidup 2025

Reporter : Rozy
Bupati Yes Serahkan Penghargaan Awarding Lingkungan Hidup 2025.

KLIKJATIM.Com | Lamongan — Pemerintah Kabupaten Lamongan kembali menegaskan komitmennya dalam pelestarian alam melalui gelaran Awarding Lingkungan Hidup 2025.

Acara yang berlangsung di Pendopo Lokatantra pada Selasa (23/12/2025) ini menjadi bentuk apresiasi sekaligus evaluasi atas partisipasi aktif masyarakat, sekolah, hingga pelaku usaha dalam menjaga kelestarian di "Kota Soto".

Baca juga: Pulihkan Trauma Pascabencana, Puluhan Relawan Pegawai PLN Dampingi Warga Aceh

Ajang tahunan ini merupakan bagian dari implementasi program prioritas Lamongan Hijau. Program tersebut dirancang untuk mewujudkan wilayah yang lebih lestari melalui pembangunan infrastruktur hijau dan inovasi pengelolaan sampah yang berkelanjutan.

Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, yang akrab disapa Pak Yes, menekankan bahwa penghargaan ini bukan sekadar seremoni, melainkan stimulan untuk menjaga konsistensi masyarakat. Menurutnya, persoalan lingkungan, terutama sampah, memerlukan penanganan serius dan kehadiran pemerintah dalam penyediaan sarana prasarana.

"Pemerintah Kabupaten Lamongan terus hadir untuk menambah sarana dan prasarana lingkungan hingga pengelolaan sampah. Karena hal tersebut yang menjadi persoalan kita saat ini," tutur Pak Yes saat memberikan arahan.

Inovasi Pengelolaan Sampah dan Energi Terbarukan Dalam kesempatan tersebut, Pak Yes memaparkan langkah strategis Pemkab Lamongan, termasuk pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) di Desa Dadapan, Kecamatan Solokuro. TPST ini diproyeksikan mampu mengolah 50 ton sampah per hari guna mengatasi persoalan limbah di wilayah utara Lamongan.

Baca juga: Tetap Melayani di Hari Libur, Masyarakat Serbu Kantor Pertanahan di Hari Pertama Nataru

"Lamongan kini resmi ditetapkan sebagai salah satu daerah penyangga Pengelolaan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) Surabaya Raya yang dijadwalkan beroperasi pada 2026. Skema ini diharapkan mampu mengurangi beban TPA Tambakrigadung secara signifikan serta menekan emisi gas rumah kaca," ujarnya. 

Capaian Strategis dan Apresiasi Pemenang Berdasarkan Kebijakan Strategi Daerah, Lamongan menargetkan penanganan sampah sebesar 70�n pengurangan sebesar 30%.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lamongan, Andhy Kurniawan, melaporkan bahwa pada tahun ini terdapat 85 penerima penghargaan Lamongan Green and Clean (LGC).

Baca juga: Distribusi MBG Sumenep Selama Libur Semester Dinilai Tak Merata, Koordinasi SPPG Jadi Sorotan

"Selain LGC, kami juga memberikan apresiasi kepada 5 wilayah Program Kampung Iklim (Proklim), 10 sekolah Adiwiyata Mandiri dan Nasional, 11 penerima penghargaan Bersih dan Lestari (Berseri) Jawa Timur, serta sejumlah kepala desa pembina," terangnya. 

Sebagai bentuk dukungan nyata, pemerintah tidak hanya memberikan piagam, tetapi juga menyalurkan bantuan fasilitas lingkungan. Bantuan tersebut meliputi gerobak sampah bagi pemenang Proklim Utama dan Sekolah Adiwiyata, kendaraan roda tiga dari Pemprov Jatim, 28 unit komposter, 28 dropbox, serta 9 bak sampah. Melalui dukungan fasilitas ini, diharapkan peran serta masyarakat dalam memilah dan mengolah sampah dari sumbernya akan terus meningkat.

Editor : Fatih

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru