KLIKJATIM.Com | Pamekasan -Manajemen Madura United FC resmi mencopot Alfredo Vera dari jabatan pelatih kepala menyusul hasil kurang memuaskan tim selama menjalani kompetisi BRI Super League 2025–2026.
“Keputusan ini merupakan hasil evaluasi internal klub,” ujar Manajer Madura United, Umar Wachdin, di Pamekasan, Jawa Timur, Senin (10/11).
Baca juga: 14 Rumah di Pamekasan Rusak Diterjang Angin Kencang Disertai Hujan Deras
Menurut Umar, selain menjadi pelatih kepala, Alfredo juga merangkap jabatan sebagai Direktur Teknik. Setelah melalui proses evaluasi, manajemen memutuskan untuk mengembalikannya ke posisi semula.
“Kami sepakat menugaskan kembali Alfredo sebagai direktur teknik Madura United,” tambahnya.
Selama menukangi Laskar Sape Kerrab, pelatih asal Argentina tersebut dinilai gagal menjaga konsistensi performa tim. Madura United kerap kehilangan poin penting dan belum mampu menunjukkan dominasi di laga kandang.
Umar mengungkapkan bahwa pengganti Alfredo sudah tiba di Indonesia dan saat ini tengah menyelesaikan proses administrasi sebelum diperkenalkan kepada publik.
Baca juga: Strategi Madura United Jaga Kebugaran Pemain Cadangan Lewat Liga Elite
Sebelumnya, Vera tidak terlihat mendampingi Madura United dalam dua laga terakhir—saat menghadapi PSM Makassar di Stadion Gelora BJ Habibie (2/11), serta ketika tim menang 2-1 atas Persijap Jepara di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) Pamekasan.
Selama absennya Vera, tugas pelatih sementara diemban oleh asisten pelatih Rakhmad Basuki.
Baca juga: Polres Pamekasan Gerebek Judi Sabung Ayam di Blaban, 12 Orang Diamankan
Dengan keputusan ini, Alfredo menjadi pelatih ketiga yang dilepas klub peserta Super League musim 2025/2026, setelah sebelumnya Semen Padang berpisah dengan Eduardo Almeida, dan PSM Makassar melepas Bernardo Tavares.
Editor : Wahyudi