Festival Musik Tong-Tong Sumenep 2025, Kreativitas Lokal Jadi Daya Tarik Wisata Madura

klikjatim.com
MENAWAN. Juara Umum Festival Musik Tong-Tong 2025, Baladewa, tampil penuh semangat di panggung utama Sumenep, memukau ribuan penonton dengan aransemen musik tradisional yang inovatif. (Istimewa/KLIKJATIM.Com)

KLIKJATIM.Com | Sumenep - Pulau Madura kembali menegaskan identitas budayanya melalui Festival Musik Tong-Tong 2025 yang digelar oleh Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep.

Event ini merupakan bagian dari Kharisma Event Nusantara (KEN) yang diinisiasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan diikuti 38 grup musik tradisional dari tiga kabupaten di Madura.

Baca juga: Pulihkan Trauma Pascabencana, Puluhan Relawan Pegawai PLN Dampingi Warga Aceh

Festival tahunan ini berhasil menobatkan Baladewa sebagai Juara Umum setelah melewati penilaian ketat dewan juri. Selain itu, sejumlah kategori lain seperti dekorasi, busana, penyaji, dan aransemen terbaik juga diumumkan, menampilkan keragaman kreativitas para peserta.

Baca Juga : Kabupaten Sumenep Juara Kampanye Wisata Terbaik di Jawa Timur 2025
Acara yang berlangsung sejak Sabtu malam hingga Minggu dini hari itu disambut antusias ribuan warga dari berbagai daerah. Kepala Disbudporapar Sumenep, Moh. Iksan, menekankan bahwa tingginya partisipasi masyarakat menjadi bukti bahwa musik tong-tong tetap memiliki tempat spesial di hati warga.

“Ini adalah warisan budaya yang harus kita jaga agar tidak hanya dikenal di Madura, tapi juga sampai mancanegara,” ujarnya, Senin (20/10).

Baca juga: Tetap Melayani di Hari Libur, Masyarakat Serbu Kantor Pertanahan di Hari Pertama Nataru

Festival ini tidak sekadar ajang lomba, tapi juga menjadi ruang ekspresi bagi seniman lokal dan wadah promosi ekonomi kreatif. Iksan menambahkan, bahwa pemerintah daerah berkomitmen melestarikan budaya sambil memperkuat daya tarik wisata melalui kegiatan seperti ini.

Baca Juga : Buronan Residivis Kasus Perkosaan Dibekuk Polres Sumenep
Sementara itu, Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menekankan nilai strategis festival bagi pengembangan pariwisata berbasis budaya dan penggerakan ekonomi masyarakat.

"Festival Musik Tong-Tong bukan sekadar hiburan, tapi juga momentum untuk membangkitkan kreativitas lokal. Ribuan warga, terutama generasi muda, hadir dan berpartisipasi dengan penuh semangat. Ini menunjukkan budaya Madura tetap hidup dan dinamis,” kata Bupati Fauzi.

Baca juga: Distribusi MBG Sumenep Selama Libur Semester Dinilai Tak Merata, Koordinasi SPPG Jadi Sorotan

Selain mendapat apresiasi lokal, Festival Musik Tong-Tong 2025 juga diapresiasi secara nasional. Kepala Biro Komunikasi Republik Indonesia menyoroti kolaborasi unik antara musik tradisional dan inovasi aransemen modern, sehingga menciptakan energi musikal yang segar tanpa meninggalkan identitas budaya.

Baca Juga : Bupati Fauzi Wajibkan ASN Sumenep Berpakaian Santri Selama Tiga Hari
Bupati Fauzi berharap, festival ini dapat terus menjadi agenda tetap Kharisma Event Nusantara di tahun-tahun mendatang.Festival ini menjadi bukti nyata bahwa seni tradisional Madura mampu beradaptasi dengan zaman, tetap relevan, dan sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif lokal. (yud) 

Berikut daftar pemenang Festival Musik Tong-Tong se-Madura 2025:

  • Juara Umum Baladewa
  • Dekorasi Terbaik Mega Remmeng, Baladewa, Pangeran Soengennep, Pornama Alam, Barong Ireng, Gelora Pesisir, Sekar Kedaton, Phuser Bhumi, Laskar Talango, Kacong Madura
  • Busana TerbaikAngin Ribut, Bagaspati, Sat-Set-Sot, Baladewa, Langeng SarkajuPenyaji TerbaikBarong Ireng, Baladewa, Angin Ribut, Sekar Kedaton, Phuser Bhumi, Mega Remmeng, Sat-Set-Sot, Putra Siding Puri, Bintang Kejora, Bagaspati
  • Aransemen TerbaikBarong Ireng, Baladewa, Angin Ribut, Sekar Kedaton, Phuser Bhumi.

Editor : Hendra

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru