Gerakan Pangan Murah di Seluruh Kecamatan, Warnai HUT ke-80 RI di Lamongan

klikjatim.com
Pemerintah Kabupaten Lamongan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak pada Sabtu (30/8).

KLIKJATIM.Com | Lamongan – Untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia, Pemerintah Kabupaten Lamongan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) secara serentak pada Sabtu (30/8). Acara ini diselenggarakan di Kawasan Gajah Mada Lamongan dan 27 kecamatan lainnya, menjangkau seluruh wilayah Kota Soto.

GPM merupakan agenda nasional yang dilangsungkan serentak di 7.285 kecamatan di 38 provinsi di seluruh Indonesia. Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, yang hadir dalam zoom bersama Presiden RI, Prabowo Subianto, menegaskan bahwa GPM adalah wujud nyata keberpihakan pemerintah pada kesejahteraan rakyat.

Baca Juga : Pemkab Lamongan Rayakan HUT ke-80 RI dengan Olahraga dan Cek Kesehatan Gratis
"Program ini bukan sekadar pendistribusian pangan murah, tetapi bagian dari strategi jangka panjang untuk menjamin kelangsungan pangan nasional," ujar Bupati yang akrab disapa Pak Yes.

Baca juga: Jelang Nataru 2026, Pemkab Lamongan Gelar HLM untuk Perkuat Sinergi Pengendalian Inflasi

Ia menambahkan bahwa menjaga stabilitas harga, keterjangkauan, dan ketersediaan stok pangan adalah fondasi penting untuk ketahanan pangan.

Baca juga: Perluas Jangkauan Penerima Manfaat, Dapur MBG Yayasan Barisan Garuda Muda di Sreseh Resmi Diresmikan

"Dalam GPM kali ini, masyarakat bisa mendapatkan tiga komoditas utama dengan harga terjangkau, yakni beras SPHP kemasan 5 kg seharga Rp11.600/kg (Rp58.000 per kantong), gula pasir seharga Rp17.500/kg, dan minyak kita seharga Rp15.000/liter," imbuhnya 

Baca Juga : Bupati Yes Dukung Penuh Eksistensi Olahraga Tenis di Lamongan
Di Kecamatan Lamongan, disediakan 7 ton beras SPHP, 250 kg gula, dan 250 liter minyak goreng. Sementara itu, 25 kecamatan lainnya masing-masing menyediakan 1 ton beras SPHP, disesuaikan dengan hasil panen padi di wilayah tersebut. Khusus untuk Kecamatan Paciran dan Brondong, disediakan stok beras lebih banyak, yaitu 2,5 ton per kecamatan. (yud) 

Editor : Rozy

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru