Viral Video Kerumunan di Ponorogo

klikjatim.com

KLIKJATIM. Com | Ponorogo—Dua hari terakhir viral video kerumunan di Jalan HOS Cokroaminoto, Ponorogo. Ada beberapa video, di antaranya yang diupload di instagram 21 detik. Dalam video yang diupload, Sabtu (21/8/2021) lalu terlihat lautan manusia tumplek blek di Jalan Cokroaminoto. 

[irp]

Baca juga: Pak Yes Dampingi Penyerahan Bantuan Rumah bagi Korban Kebakaran di Sukomulyo

Mereka berebutan untuk melihat destinasi baru. Juga ada yang berebut melihat lampu tinggi yang terpasang di Jalan Cokroaminoto itu.  Video itu dilihat oleh 73.453 dan dikomentari oleh 2.357 netizen. Komentar yang dilontarkan pun beragam. 

Seperti akun @henipatmika iki siap-siap sek kerjo nanti RS siap serangan pasien gegara kerumunan, howalah lagek ambekan diluk mergo pasien covid turun nah iki malah berkerumun. Ngundang molo ceritane

(Siap-siap yang kerja di RS siap ada serangan pasien karena kerumunan. Baru saja bernafas sebentar karena pasien covid menurun. Ini kok berkerumun. Mengundang malapetaka) 

"Nah yang jadi pertanyaan kemana satpol PP? Kayanya PPKM ndan," tulis akim @fitry9597.

Baca juga: Jelang Tahun Baru 2026, Arus Penyeberangan Kalianget Mulai Ramai

Sementara, Sekretaris Daerah Ponorogo, Agus Pramono mengatakan bahwa kerumunan di Jalan HOS Cokroaminoto itu merupakan  bentuk respon masyarakat yang senang perkembangan yang telah dibangun. 

"Sebenarnya Pak Bupati arahnya bagaimana sumbu ekonomi biar ada perputaran," ujarnya. 

Agus yang juga anggota Satgas Covid 19 itu mengaku bahwa tentu saat pandemi Covid 19 harus dengan prokes dan harus dijaga. "Saya rasa kejadian malam minggu kemarin perlu jadi perhatian bagaimana kedepan jadi evaluasi bareng-bareng," tambahnya. 

Baca juga: Puluhan Jabatan Eselon di Sumenep Masih Kosong, Pemkab Bergantung pada Pelaksana Tugas

Pun dia mengaku akan menyampakain kepada Bupati Sugiri Sancoko. Bagaimana caranya agar tidak terjadi kerumunan seperti Sabtu dan Minggu lalu. 

"Bisa jadi lampu yang jadi perhatian dimatikan lebih awal. Kami sarankan begitu mungkin," tambahnya.(mkr)

Editor : Fauzy Ahmad

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru