Temuan Beras Tak Layak dari Kemnsos di Bangkalan Akhirnya Diganti

klikjatim.com
Wagub Jatim saat ngecek kondisi beras. (Dok.klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Surabaya – Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jatim memastikan beras bantuan tak layak konsumsi yang ditemukan oleh Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Emil Elestianto Dardak di Kabupaten Bangkalan, Madura telah diganti. Kini beras pengganti tersebut pun sudah sampai di Bangkalan.

[irp]

Baca juga: Gubernur Khofifah Kagumi Pesona Bunga Desember, Flora Langka Kebanggaan Bondowoso Mekar Lebih Semarak

Kepala Dinsos Jatim, M Alwi mengatakan, untuk beras penggantinya sudah terdistribusikan ke Bangkalan. Dan pihak yang bertanggungjawab untuk mengganti beras tersebut langsung dari pemerintah pusat.

"Beras bansos tersebut bukan dari Dinsos (Jatim), tapi Kemensos (Kementerian Sosial). Beras yang tidak layak konsumsi itu sudah diganti oleh Kemensos kemarin (Rabu, red)," ujar Alwi saat dikonfirmasi klikjatim.com, Kamis (5/8/2021).

Baca juga: Jadi Keynote Speaker Seminar 2nd ICEBEMA 2025, Wagub Emil Paparkan Keunggulan dan Kemajuan Ekonomi Jawa Timur

Seperti diketahui, sebelumnya Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak mengakui bahwa kualitas beras yang diterima Dinsos Bangkalan dalam kondisi tidak baik.

Emil pun meminta agar total 1.500 kemasan beras yang masing-masing seberat 5 kg tersebut disimpan dan jangan ada yang sampai ke tangan masyarakat. "Jadi kami menyampaikan kepada Pemkab Bangkalan, jangan didistribusikan dulu, kita akan segera clear-kan dan pastikan terlebih dulu," tegas Emil.

Baca juga: Raih Penghargaan Penyuluhan Kehutanan Terbaik I Nasional, Khofifah Apresiasi Komitmen Penyuluhan Kehutanan Provinsi Jawa Timur

Emil juga meminta Kadinsos Jatim untuk segera berkomunikasi dengan berbagai stakeholder untuk pemenuhan bantuan beras bagi masyarakat, yakni tetap berkoordinasi dengan Kemensos RI. (nul)

Editor : Redaksi

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru