MALANG – Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (AABBI), sebagai badan hukum pengelola klub Arema FC resmi digelar hari ini. Hal tersebut untuk merespon kekosongan posisi CEO Klub Arema FC, paska mundurnya Iwan Budianto (IB) yang ingin fokus di PSSI.
Hasilnya, RUPS memutuskan Agoes Soerjanto mengisi posisi CEO klub berlambang singa mengepal itu. Pria yang sebelumnya menjabat pembina Arema FC ini, dinilai memiliki dedikasi serta loyalitas tinggi kepada Arema dan Aremania.
Agoes menyampaikan rasa terima kasihnya atas amanah yang diberikan. Menurut dia, peran IB sebagai CEO sudah begitu luar biasa dalam meletakan pondasi profesionalisme di Arema FC. Sehingga sampai sekarang Arema bisa bertahan dan menjadi klub profesional serta modern.
“Mari momentum ini kita jadikan moment membangun kebersamaan, tidak sekedar mempertahankan profesionalisme di Arema FC yang telah dibangun dan dirawat oleh pak IB. Tapi menjadi semangat meningkatkan kualitasnya, agar ‘Singo Edan’ untuk menang juara dan membanggakan warga Malang Raya,” jelasnya, Selasa (22/01/2019).
Kini IB sudah menjadi aset nasional yang berkomitmen memajukan sepakbola nasional. Tentunya hal ini sangat membanggakan dan menjadi kehormatan tersendiri untuk warga Malang Raya.
“Kami optimis keberhasilan pak IB membangun pondasi profesionalisme di Arema, akan terimplementasikan juga di PSSI. Kami meyakini PSSI akan maju dan berprestasi,” ujarnya.
Selanjutnya dalam menjalankan tugas sebagai CEO, Agoes perlu dukungan dari semua pihak di Arema FC bahkan Aremania. Karena pihaknya tidak akan mampu bekerja sendirian. “Kami membuka hati dan tangan kami mengajak semua komponen sepakbola di Malang Raya, untuk turut memajukan Arema FC. Karena ini menjadi kebanggaan bersama kita,” tuturnya.
Agoes juga menyambut baik terkait perubahan struktur kepengurusan, menjelang turnamen Piala Indonesia dan Piala Presiden. Diharapkannya, hal ini menjadi motivasi bagi komponen tim dan Aremania. Karena target untuk menjadi juara harus tetap diwujudkan.
