klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

357 Mahasiswa Ikut Pameran Produk Inovasi di Mall Jember, Asah Kreatifitas Bidang Enterpreneur

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Salah satu produk yang dipamerkan oleh mahasiswa di Jember dalam pameran produk inovatif (Hatta/Klikjatim.com)
Salah satu produk yang dipamerkan oleh mahasiswa di Jember dalam pameran produk inovatif (Hatta/Klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Jember - Sebanyak 357 mahasiswa yang tergabung dalam 37 kelompok menggelar pameran produk inovatif di Roxy Mall Jember pada Jumat 13 Desember 2024. Acara yang berlangsung selama dua hari, dari 12 hingga 13 Desember 2024, ini diikuti oleh lebih dari 350 mahasiswa dari berbagai universitas dan perguruan tinggi di Jawa Timur.

Pameran produk inovasi ini bertajuk "Expo dan Demo Day Wirausaha Merdeka Universitas Jember 2024" dan menjadi ajang unjuk karya bagi para mahasiswa Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) angkatan ketiga.

Ketua Tim Pelaksana Program PMW UNEJ angkatan ketiga, Niken Widya Palupi, mengungkapkan, peserta pameran ini terdiri dari 357 mahasiswa yang berasal dari 16 perguruan tinggi negeri dan swasta.

"Beberapa di antaranya adalah Universitas Negeri Surabaya, Universitas Wiraraja Madura, STKIP PGRI Lumajang, STKIP PGRI Situbondo, Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi, Universitas Abdurachman Saleh Situbondo, dan Universitas Jember sebagai tuan rumah," kata dia.

"Semua produk yang dihasilkan oleh peserta Program Wirausaha Merdeka angkatan ketiga dipamerkan di mall. Dengan demikian, mitra usaha dan masyarakat umum dapat melihat, merasakan, dan menilai produk kreatif yang dihasilkan oleh mahasiswa," tambah Niken.

Niken juga menjelaskan bahwa kegiatan pameran ini memberikan banyak manfaat bagi para peserta. Selain kesempatan untuk bertemu langsung dengan mitra usaha, para mahasiswa juga mendapatkan sertifikasi untuk produk yang mereka hasilkan.

"Melalui pameran ini, peserta memperoleh sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HAKI). Sebanyak 74 sertifikat HAKI telah diterbitkan, yang memastikan produk mereka terlindungi secara hukum. Selain itu, mereka juga mendapatkan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP)," ujar Niken.

Baca juga: Reaktivasi Bandara dan Alun-Alun Jember Diyakini Tingkatkan Sektor Wisata, Kampus Akan Dilibatkan
Lebih lanjut, Niken menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi peluang bagi mereka untuk mengembangkan ide bisnis yang telah mereka rancang dalam proposal sebelumnya.

"Melalui program ini, kami berharap mahasiswa di wilayah Tapal Kuda, yang menghadapi keterbatasan peluang kerja di sektor Aparatur Sipil Negara (ASN) dan industri, dapat melihat wirausaha sebagai alternatif yang menjanjikan untuk masa depan mereka," tambah Niken.

Salah satu kelompok peserta, 5 WMK Pandalungan dari Program Studi Agribisnis Universitas Jember, diwakili oleh Zakkiatul Urifa. Ia menjelaskan bahwa pameran ini mendorong mereka untuk mengasah ide-ide kreatif dalam bidang kewirausahaan.

"Kami memamerkan produk olahan berbahan dasar jamur, seperti parfum ruangan dan makanan. Dengan adanya kegiatan ini, kami dapat berinteraksi langsung dengan konsumen dan lebih memahami kebutuhan pasar, baik dari segi rasa maupun penyajian produk," ujar Zakkiatul.

Zakkiatul, yang juga merupakan mahasiswa angkatan 2022 Universitas Jember, menambahkan bahwa pameran ini memberi dorongan bagi mereka untuk terus berinovasi.

"Acara ini sangat positif karena menjadi ajang motivasi bagi kami untuk menciptakan produk inovatif. Kami berharap ini menjadi bekal ketika kami lulus nanti, sehingga tidak hanya bergantung pada pekerjaan di perusahaan atau berharap menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS)," tandasnya. (qom)

Editor :