Segera Cair, DPRD Bojonegoro Bahas BLT DBHCT Bersama Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau

Reporter : M Nur Afifullah - klikjatim.com

Wakil Ketua DPRD Bojonegoro Sukur Priyanto bersama perwakilan Serikat Buruh usai membahas peruntukan DBH Cukai Hasil Tembakau (Afif/Klikjatim.com)

KLIKJATIM.Com | Bojonegoro – DPRD Kabupaten Bojonegoro mengundang Federasi Serikat Pekerja Rokok Tembakau Makanan Minuman-SPSI (PC FSP.RTMM-SPSI) Kabupaten Bojonegoro membahas terkait Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (BLT DBHCHT).

Dalam pertemuan tersebut dihadiri oleh jajaran Dinas Sosial, Dinas Perinaker dan Bappeda diruang Banggar DPRD setempat. Jum’at (3/11/2023).

Dalam pertemuan tersebut, Sukur Priyanto wakil DPRD Bojonegoro mengungkapkan, pertemuan ini membahas terkait dengan BLT DBHCHT tahun 2023, dan pada Tahun 2022 kemarin, buruh rokok ini agak kecewa, ada deskriminasi antara buruh satu dengan yang lainnya.

Dimana tahun 2022 rata-rata mereka hanya mendapatkan sekitar 800 ribu perorang dan itu tidak semuanya mendapatkan.

Menurut Sukur sapaan akrabnya, pada tahun ini dengan ketentuan dan regulasi yang lebih jelas dimana BLT DBHCHT di terima sebesar 84 miliar, sesuai dengan amanah dan ketentuan, memang harus 30% dan harus diberikan kepada BLT DBHCT kepada buruh rokok maupun buruh tani rokok.

“Jadi pada tahun ini apa yang menjadi harapan kita bersama khususnya teman-teman buruh rokok ini terwujud, dimana pada tahun ini kemungkinan di bulan ini, satu orang buruh rokok itu akan menerima sekitar 250.000 ribu x 8 bulan, ya kemudian yang akan diterima sekitar 2 juta rupiah satu orang buruh pabrik rokok, termasuk dengan jumlah sekitar 9.035 ditambah dengan 1.300 buruh petani,” ungkap Politisi partai Demokrat ini.

“Kita pastikan dalam waktu yang tidak terlalu lama satu buruh rokok menerima 2 juta termasuk 1.300 petani dan di bulan ini pun akan segera didistribusikan via bank atau virtual account dan tidak melalui Desa seperti tahun-tahun kemarin, harapan saya tentu dengan diterimanya BLT ini bisa membantu mensejahterakan mereka,” tambahnya.

Baca juga: Pj Bupati Bojonegoro Membuka Bupati Cup, Ajang Bergengsi Tahunan

Sementara itu, Anis Yuliati selaku Ketua PC FSP.RTMM-SPSI Kabupaten Bojonegoro mengucapkan banyak terimakasih atas waktu yang diberikan untuk menyampaikan terkait BLT DBHCT.

“Luar biasa memuaskan pertemuan tadi, terkait jawaban dari dinsos, DPRD dan disprinaker, pencairan sudah diajukan serta SK penerimanya, jadi SK Bupati berarti sudah di-acc tinggal SK penerima kita untuk dibuatkan, Alhamdulillah perjuangan kami tidak sia-sia, doa kami semua para anggota,” kata Ketua PC FSP.RTMM-SPSI.

Ia juga berharap, dengan perjuangan ini tidak sia-sia dan mengharap uang dana bagi hasil juga segera cair, karena kebutuhan ekonomi apa-apa sekarang naik. “Intinya bersyukur dan ini sangat membantu sekali bagi kami,” harapnya.

Sementara itu Kepala Dinas Sosial Bojonegoro Arwan menambahkan, untuk rekening nanti akan dibuatkan oleh bank terkait dan nanti akan disampaikan oleh penerima untuk mengambilnya. Untuk data yang masuk ada 27 perusahaan di Bojonegoro dan 1.300 petani perhutani tembakau juga sudah tercover.

“Sudah tercover semua dan nanti pencairan akan masuk de rekening penerima,” pungkasnya. (qom)