klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Waspada! Malang, Probolinggo dan Bondowoso Rawan Angin Kencang

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Ilustrasi angin kencang
Ilustrasi angin kencang

KLIKJATIM.Com | Surabaya - Hujan deras disertai petir dan angin kencang diprediksi bakal melanda tiga wilayah di Jatim. Di antaranya, Kabupaten Malang, Kabupaten Probolinggo, dan Kabupaten Bondowoso.

[irp]

Dalam tiga hari ke depan, masyarakat Jatim diimbau agar lebih berhati-hati dengan fenomena alam ini, utamanya di tiga wilayah tersebut. Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang sesaat diprediksi terjadi pada siang sampai dengan sore hari.

"Prakiraan cuaca wilayah Jawa Timur dan sekitarnya hari ini (11/10/2020), pada pagi hari diprakirakan cerah, berawan, dan hujan ringan sampai dengan sedang," ujar Kasi Data dan Informasi BMKG Juanda Teguh Tri Susanto di Sidoarjo, Minggu (11/10/2020).

Teguh mengatakan, kemudian pada siang sampai dengan sore hari diperkirakan cerah berawan, hujan ringan sampai dengan sedang dan hujan lebat yang disertai petir. "Pada malam hari diprakirakan cerah berawan, berkabut dan hujan ringan sampai dengan sedang," ujarnya.

Ia memaparkan, sedangkan untuk ketinggian gelombang laut di Selat Madura antara 0,3 - 1 meter, di Laut Jawa bagian timur antara 0.5 - 2.5 meter, sedangkan di S. Hindia selatan Jatim antara 2 - 5 meter.

"BMKG juga meminta masyarakat mewaspadai tinggi gelombang lebih dari 2,5 meter di Perairan selatan Jawa Timur dan Samudera Hindia selatan Jatim," ucapnya.

Selain itu, BMKG juga merilis prakiraan kondisi cuaca maritim perairan Jatim dengan arah angin didominasi dari Timur-Tenggara; Kecepatan angin maksimum di Laut Jawa bagian timur 21 knots (39 km/jam) dan S. Hindia selatan Jatim sebesar 25 knots (45 km per jam).

Lebih lanjut disampaikan, sementara untuk suhu udara berkisar antara 14 sampai dengan 35 derajat celsius dengan tingkat kelembaban udara berkisar 35 sampai dengan 95 persen.

"Sementara arah angin dominan dari Timur - Tenggara dengan kecepatan 05 sampai dengan 30 kilometer per jam," pungkas Teguh. (bro)

Editor :