klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Hari Kelima, Kodim 0827 Sumenep Terjunkan 40 Prajurit ke Pulau Sepudi Bantu Korban Gempa

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
GOTONG ROYONG. Personel Kodim 0827 Sumenep bahu-membahu membersihkan puing reruntuhan rumah warga di Dusun Rok Korok, Desa Pancor, Kecamatan Gayam, Pulau Sepudi. (M.Hendra.E/KLIKJATIM.Com)
GOTONG ROYONG. Personel Kodim 0827 Sumenep bahu-membahu membersihkan puing reruntuhan rumah warga di Dusun Rok Korok, Desa Pancor, Kecamatan Gayam, Pulau Sepudi. (M.Hendra.E/KLIKJATIM.Com)

KLIKJATIM.Com | Sumenep - Komando Distrik Militer (Kodim 0827 Sumenep), Madura, Jawa Timur, mengerahkan puluhan prajurit TNI untuk terjun langsung membantu warga di Pulau Sepudi yang menjadi korban gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,5 pada 30 September 2025.

Komandan Kodim 0827 Sumenep, Letkol Arm Bendi Wibisono, menyampaikan bahwa pihaknya telah mengirim sebanyak 40 personel untuk mempercepat pemulihan di wilayah terdampak.

“Sebanyak 40 anggota kami dikerahkan ke Pulau Sepudi untuk membantu masyarakat yang terdampak gempa,” ujar Bendi di Sumenep, Senin (6/10).

Baca Juga : Dokter PPPK di Sumenep Terancam Dipecat Gara-gara Cinta Terlarang
Bendi menjelaskan, para personel tersebut diberangkatkan sejak Kamis (2/10). Prioritas awal adalah membantu pendistribusian bantuan tanggap darurat logistik kepada korban gempa. Setelah proses distribusi selesai, fokus bantuan dialihkan ke tahap perbaikan rumah-rumah warga yang mengalami kerusakan.

“Tahap pertama kami bantu menyalurkan bantuan logistik. Setelah itu, pasukan akan terlibat langsung memperbaiki rumah yang rusak,” kata Bendi.

Menurutnya, sejak Minggu pagi, para prajurit mulai bekerja di Dusun Rok Korok, Desa Pancor, Kecamatan Gayam, sebelum melanjutkan ke desa-desa lain di Pulau Sepudi yang turut terdampak. Mereka akan tetap berada di lokasi hingga proses perbaikan selesai sepenuhnya.

Baca Juga ; Dua Bocah Meninggal Terseret Gelombang di Pantai Mamburit Kangean Sumenep
“Untuk saat ini kami fokus membersihkan puing-puing bangunan, baru kemudian melanjutkan ke tahap perbaikan,” jelas dia.

Selain membantu memperbaiki bangunan, personel TNI juga turut mendirikan posko darurat sebagai tempat penampungan sementara bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan berat.

Data dari pemerintah daerah mencatat, sebanyak 374 bangunan mengalami kerusakan akibat guncangan gempa. Dari jumlah tersebut, 113 rumah rusak ringan, 157 rusak sedang, dan 104 rusak berat. Wilayah terdampak tersebar di tiga kecamatan, yakni Nonggunong, Gayam, dan Talango.

Baca Juga : Ajang Bupati Cup 2025, Sumenep Jaring Bibit Bulutangkis Menuju Kejurprov Jatim
Langkah cepat Kodim 0827 Sumenep ini menjadi bagian dari upaya mempercepat pemulihan di Pulau Sepudi agar masyarakat dapat segera kembali beraktivitas normal setelah bencana. (yud) 

Editor :