KLIKJATIM.Com | Rembang – PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), melalui anak perusahaannya PT Semen Gresik, berhasil mengatasi krisis air bersih yang telah dialami oleh ratusan keluarga di Kabupaten Rembang dan Blora, Jawa Tengah, selama puluhan tahun.
Bantuan pembangunan sarana dan prasarana air bersih ini mengubah total kehidupan warga yang sebelumnya harus berjuang keras mendapatkan air, terutama saat musim kemarau.
Kepala Desa Pasucen di Rembang, Salamun, mengenang masa lalunya saat warga harus berjalan jauh sambil memikul ember dan jerigen untuk mendapatkan air. "Kini, hampir seluruh warga Pasucen bisa menikmati air bersih untuk kebutuhan sehari-hari, seperti memasak, mandi, hingga mencuci, tanpa harus bersusah payah lagi," ungkap Salamun.
Baca Juga : SIG Pasok 19 Ribu Ton Semen untuk Pembangunan LRT Velodrome – ManggaraiBantuan dari Semen Gresik mencakup pembangunan jaringan pipanisasi dari sumber mata air di terowongan Brubulan menuju permukiman warga, serta pembangunan tandon penampungan air. Jaringan pipanisasi ini membentang sejauh 100 hingga 600 meter, memastikan air mengalir langsung ke rumah-rumah penduduk.
Hal senada diungkapkan oleh Kepala Desa Ngampel, Mohamad Astiadi Maryanto, yang menyebut bantuan ini sangat berdampak positif.
"Sebelumnya, warga kami kesulitan air. Sekarang, alhamdulillah, air sudah mengalir lancar langsung ke rumah-rumah. Debitnya besar, sangat mencukupi kebutuhan sehari-hari," ujarnya.
Baca Juga : Pererat Hubungan Bisnis, SIG Apresiasi Ratusan Toko Bangunan di Jawa TimurDalam kurun waktu 2017 hingga 2024, PT Semen Gresik menginvestasikan Rp582,7 juta untuk proyek ini. Bantuan tersebut telah menjangkau total 457 Kepala Keluarga (KK), yang terdiri dari 250 KK di Desa Pasucen dan 207 KK di Desa Ngampel.
Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, mengatakan bahwa bantuan ini sejalan dengan strategi keberlanjutan perusahaan untuk memberikan nilai tambah bagi masyarakat di sekitar area operasional.
"Akses terhadap air bersih adalah kebutuhan dasar yang menjadi prioritas dalam mendukung kesehatan, produktivitas, dan kesejahteraan masyarakat," kata Vita.
Baca Juga : SIG dan Pemkab Bekasi Jalin Kerja Sama Akselerasi Pembangunan BerkelanjutanVita menegaskan bahwa SIG dan seluruh entitas bisnisnya berkomitmen untuk memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang terukur. Program ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah desa dan masyarakat, agar manfaatnya dapat berkelanjutan. (yud)
Editor : Much Taufiqurachman Wahyudi
