KLIKJATIM.Com | Sidoarjo - Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa menjenguk korban luka kecelakaan bus pariwisata di tol Surabaya - Mojokerto (Sumo) yang dirawat di Rumah Sakit Citra Medika, Kecamatan Tarik, Sidoarjo, Selasa (17/5/2022). Khofifah menekankan bahwa investigasi atas peristiwa memilukan ini segera tuntas.
Khofifah mengatakan sangat prihatin dan berduka cita terhadap peristiwa naas yang merenggut 14 nyawa itu. Saat ini korban yang dirawat di RS Citra Medika sebanyak 6 orang. Termasuk sang sopir yang hanya mengalami luka ringan.
"Dari enam korban di sini, dua di antaranya masih dirawat di ruang ICU. Sedangkan yang lain dalam proses penyembuhan," tuturnya.
Khofifah berharap proses investigasi yang saat ini dilakukan segera menemukan hasilnya. Sehingga ke depan bisa untuk antisipasi.
Dia juga berharap proses kesembuhan korban luka mendapat penanganan terbaik. "Yang menjadi perhatian ke depan, armada bus termasuk kru harus dalam kondisi prima agar kejadian seperti ini tidak lagi terulang," pintanya.
Seperti diberitakan, bus Pariwisata Ardiansyah nomor polisi S 7322 UW menabrak tiang reklame di Tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) pada Senin (16/5/2022) pagi. Kecelakaan tunggal ini menewaskan 14 orang dan 19 orang luka-luka.
Bus yang dikemudikan Ade Firmansyah (29) melaju dari arah Jombang ke Surabaya. Pihak kepolisian menduga sopir mengantuk saat petaka terjadi. Laju bus diperkirakan lebih dari 100 km per jam.
Ade Firmansyah merupakan sopir pengganti. Sopir utama bus pariwisata ini adalah Ahmad Ari Ardiyanto (31), yang saat itu digantikan karena kelelahan. Dari hasil pemeriksaan sementara, pergantian dari sopir utama ke sopir cadangan di rest area Ngawi.
Bus naas ini mengangkut rombongan warga RT 1 dan 2 Kelurahan Benowo, Kecamatan Pakal, Surabaya, yang berwisata dari Jogjakarta dan Dieng Jawa Tengah. (nul)
Editor : Satria Nugraha
