KLIKJATIM.Com | Gresik - Wakil Bupati Gresik, Moch Qosim mengajak masyarakat untuk bersama-sama cegah peredaran narkoba di Gresik. Salah satu upayanya adalah dengan mengkampanyekan bahaya narkoba dan mengajak masyarakat melakukan kegiatan positif, dengan berolahraga.
Hal itu disampaikan Wabup Qosim saat mengikuti sepeda bersama Kepala BNN Provinsi Jawa Timur, Brigjen Bambang Priambadha dan Kepala BNNK Gresik, AKBP Supriyanto. Calon kuat Bupati Gresik 2020-2025 ini, sangat mengapresiasi diselenggarakannya kegiatan tersebut. Sebab, mengkampanyekan pola hidup sehat dengan menjauhi narkoba melalui olah raga ini dirasa sangat efektif.
[irp]
"Antusias masyarakat melalui olah raga ini kelihatan sangat bagus sekali, oleh sebab itu, mengampanyekan pola hidup sehat dan menyampaikan pesan untuk melawan narkoba sangat efektif jika kita lihat dengan antusias masyarakat yang begitu bagus," ujar Wabup.
Dia mengimbau masyarakat, jika ingin masa depan Gresik tetap gemilang, maka salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan cara menjauhi narkoba. Melalui kegiatan ini, dia mengajak seluruh elemen masyarakat agar jangan sampai bersentuhan dengan narkoba. Gresik harus bebas narkoba.
Pada kesempatan itu, Kepala BNNP Jatim Bambang Priambada menegaskan, pihaknya terus melakukan kampanye anti narkoba, selain menindak tegas pelaku penyalahgunaan narkoba.
"Tahun ini fokus kita, BNNP melakukan kampanye pencegahan penyalahgunaan narkoba di Sampang," ungkap jenderal bintang satu itu.
[irp]
Bambang menuturkan, upaya pencegahan dilakukan untuk menyamakan persepsi antara masyarakat, pemerintah, dan tokoh setempat terkait bahaya narkoba.
"Nanti kita akan samakan persepsi terkait bahaya narkoba," tegasnya.
Disebutkan, selama 2019 peredaran narkoba sebagian besar tujuannya di Madura. Hampir sebagian kasus yang diungkap BNNP Jawa Timur melibatkan jaringan Sokobanah, Sampang, Madura. (iz/nul)
Editor : Redaksi
