KLIKJATIM.Com | Ponorogo—Sejumlah pedang di Pasar Legi, Ponorogo mulai menempati lapaknya kembali. Setelah sempat tarik ulur pembagian lapak, akhirnya Pemkab Ponorogo kini resmi membuka pasar mulai 29 Juli 2021.
[irp]
Pembangunan Pasar Legi sebenarnya telah rampung sejak Februari 2021. Namun, karena masih ada tarik ulur pembagian lapak antar pedagang, pasar pun batal dibuka waktu itu. Sekedar dikatahui, Pasar Legi tersebut dibangun dengan APBN senilai Rp 133 miliar.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko mengatakan, pedagang kembali menempati Pasar Legi ini secara bertahap. Dimulai dari pedagang Pasar Legi lama, kemudian Pasar Eks Stasiun. Disusul pedagang Pasar Eks Pengadilan dan Pasar Lanang.
"Agar tidak bergerombol dan berjalan dengan baik kita lakukan pindahannya tahap demi tahap. Ini sudah boleh warga masuk. Tapi kapasitasnya hanya 50 persen sesuai aturan yang ada," katanya, Senin (2/8/2021).
Tidak ada acara seremonial dalam pembukaan Pasar Legi, sebab saat ini masih di masa PPKM. Sugiri mengatakan, proses transaksi jual beli sekarang sudah bisa dilakukan di Pasar Legi.
"Yang jelas sudah mulai dibuka. Proses jual dan beli bisa dilakukan," tegasnya.
Siti Samsiyah, seorang pengunjung Pasar Legi mengatakan, kondisi pasar tradisional itu saat ini lebih bagus. Lapak pedagang lebih tertata rapi dan nyaman bagi pengunjung pasar. Tak hanya bersih, pasar ini juga dilengkapi dengan eskalator.
"Tapi saya lihat masih sepi, mungkin karena pedagang belum pindah ke Pasar Legi semua ya," kata perempuan asal Kelurahan Beduri, Kecamatan Ponorogo ini.(mkr)
Editor : Fauzy Ahmad
