KLIKJATIM.Com | Jember - Kasus terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 di Jember masih tinggi. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Jember menyebutkan, kasus positif sebanyak 7.424 atau naik 3,41%. Kasus aktif dirawat di RS 116 dan isolasi mandiri 137.
[irp]
Untuk menindaklanjuti lonjakan kasus Covid-19, Bupati Jember Hendy Siswanto pun mengadakan rapat koordinasi (Rakor) bersama seluruh OPD, Badan, Forkopimda, Camat, Kades, dan pihak terkait secara luring (zoom meeting) di Pendopo Wahyawibawagraha, Selasa (29/6/2021).
Dalam kesempatan itu, Bupati menginstruksikan kepada seluruh jajaran untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) dan meminimalisir seluruh kegiatan yang berkerumun. Hal tersebut dapat membantu memutuskan rantai penyebaran Covid-19 atau varian baru berjenis delta.
"Hari ini kondisi Covid-19 semakin meningkat. Ini menjadi pemikiran kita bersama, keseriusan kita bersama untuk peduli terhadap wilayah kita masing-masing," ungkapnya.
Bupati menegaskan kepada seluruh Kades, Camat, dan RT/RW setempat untuk membatasi seluruh kegiatan yang ada di masyarakat dan penyediaan layanan isoma (isolasi mandiri) di setiap desa. Tujuannya untuk mengantisipasi lonjakan, jika ada warga yang diduga terpapar Covid-19.
Bupati Hendy juga menegaskan, pembatasan kegiatan atau jam malam mulai diberlakukan pada pukul 20.00 WIB. "Semua harus tutup, mulai hari ini kami telah melakukan penyekatan di daerah-daerah yang memang berisiko tinggi," tegasnya. (nul)
Editor : Abdus Syukur
