klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Mahfud MD : Masyarakat Jawa Timur Itu Toleransinya Tinggi dan Moderasi Beragama Tumbuh

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Menkopolhukam Mahfud MD saat hadir dalam acara silaturahim Forkopimda Jawa Timur
Menkopolhukam Mahfud MD saat hadir dalam acara silaturahim Forkopimda Jawa Timur

KLIKJATIM.Com | Surabaya - Menkopolhukam Mahfud MD menyebut,  Jawa Timur adalah satu provinsi yang salah satu terbesar, karena memiliki 40 juta penduduk . Di Jawa Tmur tumbuh moderasi Islam dan moderasi beragama. Memang ada peristiwa-peristiwa teror tapi bisa diatasi. Tapi secara umum rakyatnya ia tumbuh dengan penuh toleransi.

[irp]

"Oleh karena itu menjadi, tentu bukan hanya Jawa Timur, seluruh Indonesia umat Islamnya itu pada umumnya toleran," jelasnya Machfud MD saat berbicara di depan Gubernur Jawa Timur dan pejabat Forkopimda Jatim dalam acara Silaturahmi Tokoh Lintas Agama di wilayah Jawa Timur, di Kodam V Brawijaya. Rabu (17/3/2021).

Hadir dalam acara itu Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa, Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto dan Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta. Lebih lanjut Mahfud MD menjelaskan, Jawa Timur merupakan tempat berkembangbiaknya moderasi beragama. Moderasi agama ini dulu dipelopori oleh Kiai Hasyim Asyari. Sebelum itu Muhammadiyah juga sudah mengembangkan dan itu berkembang juga di Jawa Timur.

"Sebenarnya konflik antar umat beragama karena perbedaan agama itu sangat kecil. Bahwa ada teroris itu menyimpang, tapi bukan hanya di Islam. Semua agama itu punya terorisnya sendiri, karena sangat radikal di dalam pemahamannya," tandasnya.

Selain itu, Jawa Timur ini mendapatkan catatan akhir-akhir ini dari masyarakat Indonesia, dari Covid yang dulu luar biasa menakutkan, ini orang sampai bilang takut kalau ke Jawa Timur. Sekarang Jawa Timur menempati urutan terendah di bawah provinsi yang lain. "Ini satu keberhasilan dalam mananajemen penanganan Covid. Pemerintah sekarang ini sedang bekerja keras dan fokus di dalam segala kebijakannya untuk menangani, untuk berperang melawan Covid," terang mantan Ketua MK ini.

Dikatakan, pemerintah punya dua program Perpres No 82 itu, Yakni perang melawan covid dan pemulihan ekonomi nasional dan itu dibangun secara bersama-sama.  "Jawa Timur rupanya merupakan salah satu contoh karena kerjasaman antara pimpinan pemerintahan, tokoh-tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan sebagainya," paparnya .

Menkopolhukam RI juga mengatakan, pemerintah menyediakan fasilitasnya dengan biaya yang mahal untuk menyelamatkan rakyat. Pertama, kalau kaitannya dengan Covid, itu tentu vaksinasi, kemudian 3M, tetapi vaksin itu semua provinsi sudah dianjurkan agar dilakukan dengan cermat. (ris)

Editor :