KLIKJATIM.Com I Bangkalan – Jalan longsor yang memutus akses tiga kecamatan, Galis, Geger dan Konang (Jalan-Batokoceng) Bangkalan madura tak bisa serta merta diperbaiki. Anggaran perbaikan masih menunggu pengesahan peraturan daerah (perda) APBD 2021. Untuk sementara akan membuat jalan alternatif untuk masyarakat.
[irp]
Longsor tersebut terjadi pada Selasa (29/12/2020) malam. Kemudian kembali terjadi longsor susulan akibat curah hujan cukup tinggi, Rabu (30/12/2020).
Warga setempat, Goffar, mengatakan akibat longsor jalan utama itu tidak dapat dilalui kendaraan roda empat. Hanya bisa dilalui kendaraan roda dua. “Itupun sangat membahayakan bila tak hati-hati,” terangnya.
Peristiwa ini juga menjadi perhatian Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin Imron. Bersama sejumlah staf, bupati melakukan sidak kelokasi, Kamis (31/12/2020).
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan perumahan rakyat (PUPR) Bangkalan, Ishak Sudibyo mengatakan, jalan itu akan segera diperbaiki. Namun untuk sementara, pihaknya akan membuat jalan alternatif agar masyarakat bisa melintasi akses jalan tersebut.
Pria yang akrab disapa Yoyok itu juga menjelaskan, untuk proses perbaikan, pihaknya masih menunggu penyelesaian Peraturan Daerah (Perda) APBD tahun 2021.
"Jadi nanti kita pakai anggaran di APBD kalau perdanya sudah selesai, tapi kita juga bisa menggunakan anggaran belanja tak terduga (BTT)," jelasnya.
Dijelaskannya kerusakan yang terjadi adalah sepanjang 45 meter, kedalaman 3 meter dan lebar 4 meter. Sementara untuk rencana perbaikannya akan dilakukan TPJ konstruksi pasangan batu kali dengan pondasi Strous panjang 50 meter dengan kedalaman 3 meter. "Kemudian urugan bedel kurang lebih 175 M3, telford, lapen dan drainase tepi jalan," pungkasnya. (hen)
Editor : Suryadi Arfa
