KLIKJATIM.Com | Jombang – Kebakaran hebat melanda pasar tradisional di Desa Mojoduwur, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, pada Jumat petang, 9 Mei 2025. Sedikitnya delapan kios milik pedagang lokal dilaporkan ludes terbakar dalam insiden tersebut.
Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Yudi (51), yang tinggal di belakang pasar. Ia melihat asap tebal dan kobaran api yang tiba-tiba muncul dari deretan kios. Sontak, ia berteriak meminta pertolongan kepada warga sekitar.
“Rumah saya di belakang pasar. Tiba-tiba saya melihat api sudah membesar sekitar pukul 17.00 WIB. Saya langsung lari dan memberi tahu warga,” ujar Yudi.
Yudi mengaku tidak mengetahui penyebab pasti kebakaran. Menurutnya, api sudah dalam kondisi besar saat pertama kali terlihat.
“Saya tidak tahu dari mana asalnya. Bisa jadi korsleting listrik, tapi saya tidak melihat langsung awalnya,” tambahnya.
Kepala Desa Mojoduwur, Imam Baihaqi, menyampaikan bahwa api pertama kali muncul dari kios makanan ringan milik Abdul Goni, kemudian merembet ke kios-kios lain di sekitarnya.
Baca juga: Autopsi Ungkap Penyebab Kematian Pria di Ploso Jombang: Murni Karena Sakit Jantung
“Informasi yang saya terima, sumber api berasal dari kios makanan ringan milik Pak Abdul Goni, lalu menyebar ke kios gerabah, pakaian, dan lainnya. Total ada sekitar enam hingga delapan kios yang terbakar dan tidak bisa diselamatkan,” ungkap Imam.
Petugas pemadam kebakaran langsung dikerahkan ke lokasi dengan satu unit mobil pemadam dan mobil suplai air. Mereka berjibaku memadamkan api dan berupaya menyelamatkan kios-kios yang belum tersentuh kobaran.
Hingga berita ini ditulis, belum ada laporan mengenai korban jiwa. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang. (qom)
