KLIKJATIM.Com | Lamongan - Dalam rangka menyambut Lomba Desain Motif Batik 2025, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Lamongan mengadakan workshop batik bagi para peserta. Kegiatan yang berlangsung di Pendopo Lokatantra pada Kamis (11/9) ini bertujuan untuk membekali peserta dengan wawasan dan teknik membatik yang benar.
Ketua Harian Dekranasda Kabupaten Lamongan, Anang Taufik, menjelaskan bahwa workshop ini digelar agar peserta tidak hanya fokus pada kemampuan menggambar, tetapi juga memahami kaidah membatik sebagai bagian dari pelestarian warisan budaya Indonesia.
Baca juga: Tegakkan Integritas, Anggota Polres Sampang Diberhentikan Karena Desersi
"Pada tahun ini, workshop batik digelar sebelum pelaksanaan lomba untuk memberikan wawasan teknik membatik sesuai kaidah bagi para peserta. Karena memahami teknik membatik juga bagian dari melestarikan warisan budaya," tutur Anang.
Baca Juga : Lepas 41 Kafilah MTQ, Bupati Sampang Berharap Nama Daerah Harum di Tingkat ProvinsiNarasumber workshop, Lintu Tulistyantoro, menjelaskan bahwa batik Lamongan termasuk kategori batik pesisir. Ciri khasnya meliputi ragam hias flora dan fauna yang natural, warna cerah (terutama merah dan biru), serta motif yang terinspirasi dari lingkungan pesisir.
Baca juga: Pelindo Terminal Petikemas Dukung Peningkatan Ekonomi Pesisir Ambon Melalui Budidaya Lobster
Pada kesempatan yang sama, juga dilaksanakan technical meeting dengan 180 peserta yang telah mendaftar. Tema lomba tahun ini adalah makanan dan wisata Lamongan. Aturan lomba dibagi berdasarkan kategori.
Baca juga: BPN Jatim Canangkan Gemapatas Serentak, Targetkan 1,8 Juta Batas Tanah Menuju Jawa Timur Lengkap
Kategori SD/MI (kelas 1–3), Menggambar langsung di Pendopo Lokatantra pada 16 September menggunakan pensil warna atau krayon. Kategori SD/MI (kelas 4–6) dan SMP/Mts menggambar langsung di Pendopo Lokatantra pada 16 September menggunakan cat air atau minyak. Serta kategori umum (usia 15–50 tahun) membuat tiga desain motif batik di rumah.
Baca Juga : RSUD Bojonegoro Buka Suara Soal Pasien Luka Bakar, Tegaskan Bukan Malapraktik dan Janji Tanggung Jawab PenuhSeluruh desain yang dilombakan harus orisinal dan belum pernah diikutkan dalam lomba lain. Dengan workshop ini, diharapkan peserta dapat menghasilkan karya terbaik yang tidak hanya indah, tetapi juga sesuai dengan nilai-nilai budaya batik. (yud)
Editor : Rozy