KLIKJATIM.COM | JEMBER - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember melaporkan bahwa hingga Jumat, 21 Februari 2025, sebanyak 46.297 tiket kereta api untuk periode mudik Lebaran telah habis terjual. Masyarakat mulai memesan tiket sejak dibukanya layanan angkutan Lebaran.
KAI menetapkan periode angkutan Lebaran dari 21 Maret hingga 11 April 2025. Selama periode ini, KAI Daop 9 Jember menyediakan 181.544 tempat duduk dengan kapasitas harian sebesar 8.252 tempat duduk.
Baca juga: Tolak Kriminalisasi, 72 Advokat Kawal Pemeriksaan di Polres Jember
Manager Hukum dan Humasda KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, mengungkapkan bahwa jumlah pemesanan tiket mengalami lonjakan signifikan.
"Pemesanan paling tinggi untuk keberangkatan pada H-5 hingga H-2 Lebaran," ungkapnya.
Baca Juga: KAI Daop 9 Jember Siapkan AMUS dan Pasang TV Informasi Cuaca di Stasiun untuk Nyamankan Penumpang Kereta Api
Masyarakat memilih kereta api untuk perjalanan mudik ke berbagai tujuan, seperti Stasiun Surabaya Gubeng, Stasiun Lempuyangan, Stasiun Malang, Stasiun Sidoarjo, dan Stasiun Madiun. Rute-rute ini menjadi favorit pemudik yang menggunakan jasa KAI.
Baca juga: Hari Ibu, Perempuan Jember ini Diamankan Karena Mutilasi Bayi Yang Baru Dilahirkannya
KAI mengimbau masyarakat agar segera merencanakan perjalanan dan membeli tiket lebih awal. "Pemesanan sejak dini akan memastikan ketersediaan tempat duduk dan menghindari kehabisan tiket," ungkapnya.
Selain itu, KAI juga mengingatkan masyarakat untuk tidak membeli tiket dari calo. Pembelian tiket sebaiknya dilakukan melalui saluran resmi KAI atau mitra terpercaya guna menghindari risiko penipuan dan harga yang tidak wajar.
"Untuk memastikan kenyamanan penumpang, kami terus meningkatkan pelayanan selama musim mudik. Kami juga melakukan pemeriksaan kelayakan kereta dan menambah fasilitas di berbagai stasiun utama,"kata dia.
Baca juga: Pemuda Asal Sukorambi Jember Ditemukan Selamat Usai 25 Hari Hilang di Hutan Pantai Malikan
KAI menyarankan masyarakat untuk rutin mengecek ketersediaan tiket melalui aplikasi KAI Access, situs resmi, atau agen resmi lainnya. "Terkadang, tiket tambahan tersedia karena adanya pembatalan atau perubahan jadwal dari penumpang lain," pungkasnya. (hat/fiq)
Editor : Muhammad Hatta