KLIKJATIM.Com | Surabaya - Sekitar sepuluh jam, Tim Penyidik KPK mengobok-obok kantor Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur dan Kantor Gubernur Jawa Timur. Dari penggeledahan tersebut, Tim Penyidik KPK mengamankan tiga koper hitam, masing-masing dua berukuran besar dan satu berukuran sedang.
Mendengar kabar kantornya didatangi oleh Tim Penyidik KPK, Gubernur Khofifah meresponnya. Ia mengaku akan menyiapkan data yang dibutuhkan KPK. "Itu bagian dari proses yang harus kita hormati semuanya. Pemprov akan menyiapkan data sesuai yangg dibutuhkan KPK," ucap khofifah.
Baca juga: Gubernur Khofifah : Ekonomi Jatim Triwulan III 2025 Tumbuh 1,70%
Kedatangan anggota KPK tersebut diduga rentetan dari kasus hasil Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua P Simanjuntak. (fat)
Editor : Redaksi