Cegah PMK, Polres Bojonegoro Kerahkan Bhabinkamtibmas Blusukan ke Kandang Sapi

klikjatim.com
Petugas saat melaksanakan pengecekan dikandang milik warga Desa Karangdinoyo Kecamatan Sumberejo Kabupaten Bojonegoro. (Afif/klikjatim.com)

KLIKJATIM.COM | BOJONEGORO – Wabah penyakit mulut dan kaki (PMK) memang sudah mulai mereda. Meski begitu, hal ini tetap menjadi atensi Polrea Gresik. Untuk mengantisipasi penyebaran, mereka mengerahkan Bhabinkamtibmas untuk blusukan ke kandang sapi.

Seperti yang dilakukan Bhabinkamtibmas Desa Karangdinoyo Kecamatan Sumberejo Kabupaten Bojonegoro. Bersama Petugas Teknis Peternakan (PTP) Kecamatan Sumberrejo dan perangkat Desa Karangdinoyo melakukan pengecekan hewan ternak sapi guna mengantisipasi penularan wabah Penyakit Kuku dan Mulut (PMK).

Baca juga: Upacara Hari Pahlawan di Bojonegoro, Bupati: “Teruskan Perjuangan dengan Kerja Nyata”

"Kami bersama pak mantri hewan dan perangkat Desa setempat melakukan pengecekan di kandang-kandang peternak sapi warga," ujar Bhabinkamtibmas Desa Karangdinoyo Bripka Achmad Wahyudin Kamis (2/6/2022)

Ia mengatakan, pengecekan ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk pencegahan PMK di Desa Karangdinoyo yang saat ini nihil kasus PMK. Selain pengecekan ke kandang-kandang milik warga, upaya pencegahan juga dilakukan sosialisasi kepada masyarakat saat bertemu dan berbincang-bincang sambang ke rumah warga tentang adanya wabah PMK.

"Kami juga melakukan sosialisasi kepada warga dengan memberikan informasi mengenai ciri-ciri hewan yang terjangkit PMK serta pencegahannya," imbuhnya

Baca juga: Pemkab Bojonegoro Matangkan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Lewat FGD

Menurutnya, saat ini Pemerintah sedang berupaya mencegah wabah ini menyebar lebih banyak lagi dengan menutup sementara lokasi perdagangan hewan ternak serta memberikan informasi mengenai penyebaran virus PMK agar bisa diwaspadai oleh masyarakat pemilik hewan ternak.

Sementara itu, Paramedik veteriner atau mantri hewan Mustofa menambahkan, saat melakukan pengecekan langsung di kandang lembu jaya farm milik Muhadi ini tidak ada tanda-tanda penyakit PMK. "Ada 14 ekor sapi dan semuanya dalam keadaan sehat serta tidak menunjukkan gejala gangguan kesehatan serta ciri - ciri terjangkitnya penyakit PMK," tambahnya

Baca juga: Bupati Bojonegoro Murka, ASN Live TikTok saat Jam Kerja Bakal Disanksi Tegas

Dijelaskan, untuk ciri-ciri nya terjangkit PMK yaitu, sapi keluar lendir dimulut, ada lepuh dihidung, kaki pincang dan tidak luka di kaki. Mustofa memberikan tips agar hewan ternak terbebas dari wabah virus PMK. Yaitu, pemilik hewan harus rajin mengecek kondisi kesehatan hewan ternaknya serta mengerti dan paham tentang ciri - ciri hewan yang terserang PMK dan memberikan vitamin kepada hewan.

"Selain rajin mengecek hewan ternaknya, juga sering membersihkan kandang dari kotoran-kotoran dan menyemprotkan disinfektan dilokasi kandang dan sekitar kandang," pungkasnya. (*/c1/mkr)

Editor : M Nur Afifullah

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru