KLIKJATIM.Com | Gresik — PT Smelting menerima sertifikat Gold Sistem Manajemen Pengamanan Obyek Vital Nasional (SMP Obvitnas) dari Kepolisian Republik Indonesia.
Baca juga: PT Smelting Gelar Aksi Donor Darah, 150 Karyawan Antusias Berpartisipasi
Sertifikat tersebut diterima langsung oleh Direktur Komersil dan Pengembangan Usaha PT. Smelting Irjuniawan P Radjamin dari Kakorsabhara Baharkam Polri Irjen Pol. Priyo Widyanto, Rabu (19/1/2022).
Wawan, sapaan akrab Irjuniawan mengaku bersyukur atas pencapaian ini dan mengucapkan terima kasih kepada Kakorsabhara, Dirpamobvit, Kasubdit audit, dan tim Baharkam Polri (Bintek, Audit, Klarifikasi), serta seluruh pihak internal perusahaan.
Dia mengatakan, sejak Maret 2021 hingga September 2021 telah dilakukan berbagai rangkaian kegiatan yang mendukung tercapainya nilai 95,43 sehingga masuk kategori Gold SMP Obvitnas berdasarkan audit yang telah dilakukan Baharkam Polri.
Baca juga: Tak Masuk Akal! Kasur dan Dipan Dibuang ke Selokan di Tengah Kota Gresik
"Kedepan PT Smelting mohon bantuan dan kerja sama serta bimbingan Baharkam Polri agar sistem manajemen pengamanan dapat dilaksanakan dengan konsisten guna mendukung operasional perusahaan dengan goal hasil produksi optimal dan berjalan lancar serta aman, sehingga dapat memberikan kontribusi yang berkesinambungan terhadap negara," kata Wawan.
[caption id="attachment_95493" align="alignnone" width="141"]
Direktur Komersil dan Pengembangan Usaha PT. Smelting Irjuniawan P Radjamin bersama sertifikat manajemen pengamanan obvitnas yang diserahkan Kakorsabhara Baharkam Polri Irjen Pol. Priyo Widyanto[/caption]
Baca juga: PTS Run Club Rayakan Ulang Tahun ke-2 dengan Semangat Sehat dan Kebersamaan
Smelting sendiri merupakan fasilitas pemurnian mineral (smelter) konsentrat tembaga pertama PT Freeport Indonesia. Smelter yang berlokasi di Gresik, Jawa Timur itu dibangun Freeport pada 1996 bersama konsorsium Jepang dan dioperasikan oleh Mitsubishi.
Selain Smelting ada 7 perusahaan yang memperoleh sertifikat Gold SMP Obvitnas tahun 2021 dan ikut serta dalam serah terima. (yud)
Editor : Abdul Aziz Qomar