KLIKJATIM.COM | Surabaya--Mengantisipasi meluapnya beberapa sungai, Pemprov Jatim mulai merekayasa beberapa pintu air. Tujuannya untuk mengatur aliran air.
"Kalo kita berbicara sungai kita bukan berbicara tentang zonasi, tapi kita berbicara dari hulu ke hilir. Itu yang akan bisa antisipasi agar tidak terjadi genangan," kata Sekda Provinsi Jatim Heru Tjahjono saat meninjau peningkatan ketangguhan bencana di kantor BPBD Jatim, selasa (7/1/2019).
[irp]
Heru juga mengatakan, sepulangnya Gubernur Khofifah dari ranah suci, pihaknya selama seminggu ke depan akan langaung turun tangan secara intens memantau debit air di beberapa daerah.
Untuk itu pihaknya telah melayangkan surat di seluruh jajaran pemerintahan kabupaten/kota se-Jatim, untuk sama-sama saling berkoordinasi terkait buka tutup pintu air di masing-masing wilayah di Jatim.
[irp]
"Ada beberapa pintu air, untuk mengurangi agar pintu air ini tidak langsung di buang, jadi antri buangnya," tambahnya.
Baca juga: Gubernur Khofifah Padukan Solidaritas Sosial dan Pelestarian Lingkungan
Ia berharap, masyarakat dapat tetap waspada dan tenang dalam menghadapi fenomena alam yang cukup mengkhawatirkan di Jatim. "Itu yang akan bisa antisipasi agar tidak terjadi genangan," tandasnya. (nk/mkr)
Editor : Redaksi