KLIKJATIM.Com | Lamongan—Hasil kreasi Lomba Masak Serba Ikan oleh ibu-ibu Dharma Wanita persatuan perwakilan dari 42 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kabupaten Lamongan berpotensi memiliki nilai ekonomi. Kegiatan ini bertempat di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, pada Kamis (17/6/2021).
[irp]
Baca juga: Puluhan Jabatan Eselon di Sumenep Masih Kosong, Pemkab Bergantung pada Pelaksana Tugas
"Selain menu-menu baru yang menarik yang bisa dikonsumsi balita hingga orang tua, harapannya ada nilai ekonomi sehingga membantu kebangkitan ekonomi di masa pandemi khususnya berbahan olahan ikan," ujar Anis Kartika Yuhronur Efendi, Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) Kabupaten Lamongan usai mengunjungi meja peserta.
Ke depannya, Anis Kartika menyampaikan, Lomba Masak Serba Ikan akan diperuntukkan bagi pelaku usaha yang tergabung dalam pelaku UMKM khususnya olahan ikan. "Saya berharap dapat membuka peluang usaha bagi pelaku UMKM yang sebelumnya akan didaftar menjadi binaan Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan. Jadi tahun depan saya ingin lomba ini diikuti oleh para pelaku usaha," terang Anis.
Hal senada juga disampaikan oleh Heru Widi, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan, ia berharap Lomba Masak Serba Ikan yang merupakan kerja terintegrasi antara Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) dan Dharma Wanita ini bisa membawa manfaat.
Baca juga: Hapus Label Daerah Tertinggal, Karya Rupa Sampang Optimistis Tembus Pasar Dunia
"Harapannya peserta dapat mengembangkan dan mensosialisasikan semua masakan hasil lomba serta mentransformasikan seluruh menu ini menjadi lebih bernilai ekonomi serta mendorong budaya memasak dan mengkonsumsi ikan sebagai menu keluarga," harap Heru Widi.
Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi (YES) yang hadir dalam kegiatan ini mengingatkan, bahwa kegiatan untuk digelar dengan tetap mematuhi protokol kesehatan karena pandemi belum berakhir. Selain itu pihaknya juga terus memberikan semangat untuk kebangkitan ekonomi terutama produk olahan ikan di Kabupaten Lamongan.
Baca juga: Warga Keluhkan Pungli Parkir di CFD Bojonegoro, Pengawasan Dishub Dipertanyakan
"Selain menambah gizi, konsumsi ikan dapat menambah pemasukan. Karena di Lamongan, konsumsi ikan justru meningkat di tengah pandemi. Jika pada tahun 2019, masyarakat Lamongan mengkonsumsi ikan sebanyak 41 ton per tahun, justru di tahun 2020 meningkat menjadi 44 ton per tahun. Dan jika memungkinkan, tahun depan yang menjadi peserta lomba cipta menu adalah masyarakat umum pelaku usaha agar dapat menjadi peluang usaha juga," tutur YES.
Lebih lanjut, pada Lomba Masak Serba Ikan kali ini, tim juri yang terdiri dari Chef Ambasador Mie Burung Dara, Chef Elisabet Yuliastuti dan Chef Subagio Johanes dari Hotel Darmo Surabaya, memutuskan Dinas Ketahanan Pangan sebagai Juara untuk Menu Keluarga dengan nilai 194, sedangkan yang terbaik untuk menu kudapan, diraih oleh Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Pertanian dengan nilai 187, Sementara untuk menu Balita, RSUD dr. Soegiri yang menjadi juaranya dengan nilai 181. (*)
Editor : Redaksi