Bupati Sidoarjo Ajak Pagar Nusa Lindungi Sidoarjo

klikjatim.com
Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor saat mengikuti kegiatan pelantikan PC PSNU Pagar Nusa Sidoarjo. (ist)

KLIKJATIM.Com | Sidoarjo – Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor mengatakan, bahwa Pagar Nusa merupakan mitra pembangunan Kabupaten Sidoarjo. Hal itu diungkapkannya saat menghadiri pelantikan pengurus Pencak Silat Nahdlatul Ulama (PSNU) Pagar Nusa Sidoarjo masa khidmat 2021-2025 di Pendopo Delta Wibawa, Sabtu (27/3/2021) malam.

[irp]

Baca juga: Gubernur Khofifah Kagumi Pesona Bunga Desember, Flora Langka Kebanggaan Bondowoso Mekar Lebih Semarak

"Mari bersama–sama, bahu membahu membangun Sidoarjo tercinta ini," ujar Gus Muhdlor, sapaan Bupati Sidoarjo.

Selain merangkul untuk bersama-sama bangun Sidoarjo, Bupati juga berpesan kepada PSNU setempat untuk tidak terlena mengajar di pos–pos sekolah. Mulai ramaikan masjid–masjid, cari kader sebanyak-banyaknya, dan juga lindungi Kabupaten Sidoarjo tercinta.

Baca juga: Jadi Keynote Speaker Seminar 2nd ICEBEMA 2025, Wagub Emil Paparkan Keunggulan dan Kemajuan Ekonomi Jawa Timur

“Dan yang lebih penting dalam suatu organisasi, jangan pernah lepas dari karakter utama kita, dan karakter negara. Kita mengenal ukhuwah Islamiyah, ukhuwah basyariyah, mari bersama–sama kita bersihkan Sidoarjo dari radikalisme yang saat ini merong–rong negara kita," tandasnya.

Ketua Umum PP PSNU Pagar Nusa, Much. Nabil Haroen meminta pengurus yang baru saja dilantik agar memaksimalkan pendataan anggota. "Coba dimaksimalkan lagi Kartu Tanda Anggota (KTA), pada prinsipnya KTA ini gratis, dan setiap orang harus punya kartu anggota masing–masing,” katanya.

Baca juga: Raih Penghargaan Penyuluhan Kehutanan Terbaik I Nasional, Khofifah Apresiasi Komitmen Penyuluhan Kehutanan Provinsi Jawa Timur

Dan menjadi pengurus Pagar Nusa itu bukan perkara mudah. Namun juga bukan sesuatu yang dibangga-banggakan. Yang terpenting, ketika menjadi pengurus Pagar Nusa artinya menerima amanah untuk menjalankan tugas.

"Apalagi dibaiat tadi dengan membacakan syahadat, itu bukan sumpah remeh. Saya sarankan kalau ada pengurus yang tidak serius saya sarankan untuk di reshuffle. Pengurus harus betul–betul niat berkhidmah kepada organisasi, Pagar Nusa, NU, dan kepada umat. Pagar Nusa harus menjadi kader yang mandiri,” lanjutnya. (nul)

Editor : Catur Rini

Lowongan & Karir
Berita Populer
Berita Terbaru