KLIKJATIM.Com | Nganjuk – Tugu Pecel Pincuk Kertosono seolah selalu mengundang kehebohan. Kabar terakhir pincuk tugu pecel kembali muncul setelah raib entah kemana. “Sebenarnya tidak hilang tapi diperbaiki,” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Subani ketika dikonfirmasi, Senin (30/1).
Kini pincuk pecel tersebut sudah terpasang kembali. Kendati membutuhkan cukup lama “hilang”.
Tugu pecel picuk tersebut memang mendapat sorotan warga di media sosial. Terlebih setelah lenyap begitu saja. “Apakah ada yang mencuri atau sengaja diambil untuk diperbaiki, saya tidak tahu,” kata warga sekitar kala itu.
Tugu Pecel ini juga sempat viral karena kondisi tugu yang dianggap mengecewakan dan tidak sebanding dengan dana yang dikeluarkan itu tidak ada bekas pengerusakan. Tugu itu juga dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Nganjuk sebesar Rp 67,9 juta.
Rekanan yang mengerjakan adalah CV Margo Mulyo yang beralamat di Kelurahan Kramat, Kecamatan Nganjuk. Rekanan ini juga yang mengerjakan Tugu Asmaul Husna di Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom. Dana untuk Tugu Asmaul Husna sebesar Rp 65,3 juta.
Subani mengaku telah menghubungi pelaksana dan pengawas proyek untuk melakukan perbaikan setelah dikeluhkan warga. Perbaikan tugu tersebut dilakukan agar tugu lebih baik. “ Masa perawatannya adalah enam bulan sejak tanggal 1 Januari 2023.(rtn)