KLIKJATIM.Com | Blitar - Sedikitnya 10 prajurit Kodim 0808 Blitar yang baru pulang mengikuti pendidikan khusus di Jember dikabarkan terkonfirmasi Covid-19. Oleh pimpinan, 10 prajurit tersebut saat ini menjalani isolasi ketat di mess yang disediakan Kodim 0808 dibantu tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar.
[irp]
Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyebutkan, prajurit yang terkonfirmasi tersebut tidak seluruhnya warga Blitar. Ada dua prajurit yang bukan dari Blitar. Sementara yang berasal dari Blitar masing-masing berdomisili di di Kecamatan Kanigoro, satu warga Sutojayan, satu warga Sanankulon dan satu warga Bakung. Selain itu, satu warga Kesamben dan satu warga Kecamatan Srengat.
Komandan Kodim 0808 Blitar Letkol Arh Dian Musriyanto kepada wartawan membenarkan ada 10 prajuritnya yang terkonfirmasi Covid dan sudah dilaporkan ke Satgas Covid Kabupaten Blitar. Dijelaskan, total ada 12 prajurit yang diberangkatkan ke Jember untuk mengikuti Dikbasus itu selama satu bulan. Delapan di antaranya merupakan warga Kabupaten Blitar.
"Begitu pulang, 12 semua itu langsung saya karantina di mess. Ada dua yang hasil rapid test-nya reaktif, lalu semua di-swab di Puskesmas Sananwetan. Ternyata ada 10 yang hasil tes swab-nya positif," kata Letkol Dian.
Satgas COVID-19 Kabupaten Blitar mendata, delapan di antaranya merupakan warga Kabupaten Blitar. Sementara dua anggota lainnya yang positif COVID-19, Letkol Dian mengaku tidak mengetahui secara pasti. Yang pasti, karena posisi mereka di wilayah Kota Blitar, maka isolasi dijadikan satu di Gedung Poltekes Pemkot Blitar.
Kodim 0808 langsung melaporkan hal ini ke Satgas COVID-19 Kota Blitar. Tim satgas hari ini langsung melakukan tracing kepada semua kontak erat. Begitu daftar tracing didapat, tes swab massal juga dilakukan ke semua kontak erat dengan yang terkonfirmasi positif.
"Pendidikan di Jember itu se-Jawa Timur ya. Jadi tidak menutup kemungkinan, prajurit dari daerah lain ada yang terpapar juga. Makanya di sini saya mau benar-benar memutus rantai penyebaran virus itu," ujar Dandim 0808 seperti dikutip Detik.com.
Sementara itu juru bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Blitar mengungkapkan, memang ada 8 prajurit Kodim 0808 yang terpapar setelah menyelesaikan pendidikan bintara khusus (Dikbasus) atau Sekolah Calon Bintara TNI Angkatan Darat di Jember. Mereka yang pulang kemudian menjalani rapid tes dan ada yang reaktif. Selanjuntya para prajurit ini mengikuti swab.Begitu hasil tes swab keluar dan dinyatakan positif COVID-19, Krisna menyebut, mereka semua dibawa ke gedung Poltekes Kota Blitar untuk menjalani masa isolasi. Gedung di Jalan DR Sutomo ini disediakan Pemkot Blitar untuk isolasi pasien terkonfirmasi positif tanpa gejala atau asimptomatik. (hen)
Editor : Redaksi