klikjatim.com skyscraper
klikjatim.com skyscraper

Wagub Emil Berharap TVRI Jadi Mitra Pengembangan Karakter Warga Jatim

avatar klikjatim.com
  • URL berhasil dicopy
Wagub Emil menerima kunjungan Dirut TVRI Iman Brotoseno dan Kepala TVRI Jatim Akhbar Sahidi.
Wagub Emil menerima kunjungan Dirut TVRI Iman Brotoseno dan Kepala TVRI Jatim Akhbar Sahidi.

KLIKJATIM.Com | Surabaya—Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak menerima Direktur Utama (Dirut) TVRI Iman Brotoseno yang didampingi Kepala TVRI Jawa Timur Akhbar Sahidi di Gedung Negara Grahadi, Jumat (9/4/2021) pagi.

[irp]

Pada kesempatan ini, Emil berharap TVRI bisa menjadi mitra Pemprov Jatim untuk mengembangkan karakter dan kreativitas masyarakat Jatim. "Kami berharap kita bisa mewadahi pengembangan karakter dan kreativitas masyarakat Jawa Timur berkolaborasi dengan TVRI," katanya.

Emil menilai, TVRI memiliki fungsi penting membangun karakter dan memfasilitasi karya-karya kreativitas anak bangsa. Seyogyanya, hal ini bisa dimanfaatkan Pemprov Jatim dalam membentuk karakter sekaligus sebagai ruang kreativitas bagi seluruh masyarakat Jatim.

"TVRI ini aset negara dalam arti aset ini maksudnya TVRI adalah salah satu sarana bagi negara untuk bisa membangun karakter masyarakat yang tentunya baik dan itu tidak bisa diukur hanya komersilnya saja," ucapnya.

Saat ini, lanjut dia, pembangunan karakter juga dilakukan melalui dunia digital. Begitu pun dengan TVRI yang saat ini mulai merambah ke platform digital. Karena itu, Emil semakin optimis TVRI mampu berperan dalam pembentukan karakter di era saat ini serta bersaing dengan dunia broadcasting lainnya.

"TVRI sendiri yang ternyata banyak yang kita belum tahu kalau per hari ini pun sudah mulai bisa di jajal di kanal-kanal digitalnya TVRI. Yakni menampilkan tayangan dengan kualitas transmisi gambar dan suara yang jauh lebih baik," tuturnya.

Ia menambahkan, salah satu kelebihan TVRI adalah masih bisa diakses secara konvensional atau melalui saluran televisi. Karena sistem yang dipakai saat ini adalah hybird. Keuntungannya, masyarakat masih bisa mengakses TVRI dengan gratis yang artinya tanpa mengeluarkan biaya ataupun kuota.

Emil menjelaskan, Jatim memiliki Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang bergerak di bidang industri kreatif. Ia pun mengajak TVRI untuk bisa berkontribusi di dalamnya. "Kita ada kawasan ekonomi khusus di Singosari yang ditetapkan oleh Bapak Presiden dan salah satu area yang menjadi fokus selain dari animasi adalah broadcasting dan film," jelasnya.

Lebih lanjut disampaikan, Bangsa Indonesia dan masyarakat Jatim memerlukan lembaga penyiaran publik sukses yang tidak diukur atau diatur oleh selera yang komersial semata. Namun juga harus bisa membangun karakter bangsa tetapi tetap dengan cara yang menghibur dan menarik. "Suksesnya TVRI adalah tanggung jawab kita Bangsa Indonesia," tegasnya.

Semakin berkembangnya TVRI dan beradaptasi dengan platform digital membuat Emil yakin TVRI akan selalu berinovasi dan mengahasilkan tayangan yang mendidik, berkarakter, dan terus mengikuti perkembangan. "Saya optimis bahwa TVRI terus berinovasi apalagi tadi juga sudah mulai Hybrid menghasilkan tayangan-tayangannya di format-format YouTube juga jadi multiple channel," pungkasnya. (mkr)

Editor :