KLIKJATIM.Com | Lamongan - Jalur Lingkar Utara (JLU) Lamongan akan segera dilengkapi dengan dua traffic light baru atau Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL). Pemasangan ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas di dua titik persimpangan, yakni Perempatan Kaliotik dan Balun.
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, atau Pak Yes, menuturkan bahwa pemasangan APILL ini merupakan bagian dari upaya evaluasi dan perbaikan JLU yang sudah dibuka sejak Agustus lalu.
Baca juga: Pak Yes Dampingi Penyerahan Bantuan Rumah bagi Korban Kebakaran di Sukomulyo
"Sejak diaktifkan dan dibuka untuk umum pada Agustus lalu, JLU memang masih terus dilakukan evaluasi untuk meningkatkan kualitas keamanan bagi pengguna jalan," ujar Pak Yes saat meninjau pembangunan fondasi APILL di simpang Balun, Selasa (23/9).
Baca Juga : Komitmen Jaga Keselamatan, Pemkab Lamongan Terima Penghargaan dari PT KAIJLU yang membentang sepanjang 7,15 kilometer dari Desa Rejosari hingga Desa Plosowahyu, memang dibangun sebagai solusi untuk mengatasi kepadatan lalu lintas di pusat kota. Sebelumnya, JLU sudah dilengkapi tiga APILL di pintu barat, pintu timur, dan Deket.
Baca juga: Jelang Tahun Baru 2026, Arus Penyeberangan Kalianget Mulai Ramai
Untuk sementara, JLU ditutup bagi masyarakat demi kelancaran proses pemasangan dua APILL ini. JALUR ini akan kembali dibuka setelah seluruh pengerjaan selesai.
Baca juga: Puluhan Jabatan Eselon di Sumenep Masih Kosong, Pemkab Bergantung pada Pelaksana Tugas
Perwakilan dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jawa Timur-Bali (BBPJN Jatim-Bali), Arfian Zanuardi, menjelaskan bahwa pengkajian JLU akan terus dilakukan secara berkesinambungan.
Baca Juga : Jaga Persatuan dan Kerukunan, Bupati Lamongan Hadiri Sedekah Bumi Desa SimbatanHal ini mencakup penyesuaian pada kondisi jalan, penerangan, hingga APILL, untuk memastikan fungsinya benar-benar optimal bagi masyarakat. (yud)
Editor : Rozy